Hari Ini, Presiden Jokowi Akan Bertemu PM Australia dan Pidato di Depan Parlemen
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mulai agenda pada hari ketiga di Camberra dengan pertemuan tete a tete bersama Perdana Menteri (PM) Australia, Scott Morrison.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mulai agenda pada hari ketiga di Camberra dengan pertemuan tete a tete bersama Perdana Menteri (PM) Australia, Scott Morrison.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa kunjungan ke Canberra, Australia, kali ini merupakan tindak lanjut dari telah selesainya ratifikasi Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA) yang telah selesai kemarin disetujui juga oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) 3 hari lalu.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau kawasan Mount Ainslie, Canberra, Australia, Minggu (9/2) pukul 16.00 Waktu Setempat.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) disambut upacara kenegaraan oleh Gubernur Jenderal Australia David Hurley dan Ibu Linda Hurley di Government House, Canberra, Australia, Minggu (9/2).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengikuti penyambutan kenegaraan yang dilaksanakan di Government House, dan selanjutnya diteruskan pertemuan dengan Gubernur Jenderal serta ada jamuan makan kenegaraan.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiba di Royal Australian Air Force Base Fairbairn, Canberra, Australia, Sabtu (8/2) pukul 20.45 Waktu Setempat (WS) setelah menempuh perjalanan dari Kalimantan Selatan.
Pemerintah saat ini fokus pada pembangunan sumber daya manusia (SDM). Secara masif anggaran dipersiapkan, kartu pra kerja sebentar lagi diluncurkan, dan yang paling mendasar adalah tata cara pendidikan sehingga fokusnya adalah membangun manusianya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa informasi yang baik memerlukan jurnalisme yang baik dan ekosistem yang baik.
Berhadapan dengan insan pers, itu bukan benci tapi rindu, tetapi selalu di hati dan selalu rindu. Untuk itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa insan pers adalah teman.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan apresiasi terkait pengelolaan sampah yang diperuntukkan bagi 5 (lima) kabupaten/kota di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Regional Banjar Bakula, Provinsi Kalimantan Selatan.