Keterangan Pers Presiden Joko Widodo setelah Peninjauan Pembangunan Runway 3 Bandar Udara Soekarno Hatta Kamis, 21 Juni 2018, di Bandar Udara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Bandara Internasional Soekarno Hatta ini adalah bandara yang paling sibuk, paling ramai di negara kita. Dan kita tahu pertumbuhan penerbangan penumpang udara per tahun di negara kita adalah kurang lebih 9 persen. Ini sebuah pertumbuhan yang sangat cepat sekali. Oleh sebab itu, kita terus membangun airport baru, terminal-terminal baru.
Termasuk yang kita bangun adalah Bandara Soekarno Hatta, yang kalau kita lihat dan kita rasakan, setiap kita mau naik pesawat, mau take off, itu harus mengantri 20 menit sampai 30 menit, mengantri. Ini yang sekarang sedang kita kerjakan, yaitu membangun east cross taxiway, membangun yang taxiway, parallel taxiway di sebelah utara. Sekarang kita ada di sini. Kemudian juga telah dimulai pembangunan runway yang ketiga di sebelah utara. Pembebasan sudah selesai 70 persen, konstruksi juga sudah dimulai prosesnya. Dan kita harapkan yang parallel taxiway ini selesai nanti pada akhir Desember 2018, untuk parallel taxiway. Kemudian yang runway ketiga yang di sebelah utara ini akan selesai kurang lebih bulan Juni 2019. Terus akan kita kejar ini.
Sekaligus juga, saya sudah perintahkan tadi kepada Menteri Perhubungan, kepada Dirut Angkasa Pura 2 untuk juga menyiapkan terminal yang keempat. Karena memang kita harus selalu merencanakan lebih awal seperti itu. Jangan sampai lonjakan penumpang yang sekarang ini penumpang 60 juta kurang lebih, 63 juta, kita perkirakan 2025 sudah mencapai lebih dari 100 juta. Jadi kalau terminal ini tidak juga segera dipersiapkan kita juga akan kedodoran lagi.
Inilah persiapan-persiapan yang hari ini saya tinjau. Dan alhamdulillah saya kira ini masih sesuai dengan target. Kita harapkan betul-betul nanti pelayanan kepada penumpang udara itu betul-betul bisa dilayani dengan baik.
Ya, saya rasa itu.
