Minggu Malam, Presiden Jokowi Dan Ibu Negara Tiba Kembali Di Tanah Air
Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana saat menghadiri prosesi pemakaman mantan PM Singapura Lee Kuan Yew, di Singapura, Minggu (29/3)
Setelah selama sepekan melakukan lawatan ke sejumlah negara di Asia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Ibu Negara Iriana, tiba kembali di Tanah Air, Minggu (29/3) malam sekitar pukul 18.30.
Kedatangan Presiden dan Ibu Negara di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, disambut sejumlah pejabat negara, di antaranya Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Ibu Mufidah, Menko Polhukam Tedjo Edhi Purdijatno, Menko Maritim Indroyono Soesilo, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, , Panglima TNI Jenderal Moeldoko, Wakapolri Komjen Badrodin Haiti, dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya sejak Minggu (22/3), Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana dan sejumlah menteri Kabinet Kerja telah mengunjungi sejumlah negara di Asia, yaitu Jepang, Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Malaysia, dan Singapura.
Dalam kunjungan ke Jepang dan RRT yang merupakan kunjungan resmi kenegaraan, Presiden Jokowi selain bertemu dengan Perdana Menteri Shinzo Abe dan Presiden RRT Xi Jinping juga menghadiri serangkaian acara forum bisnis, termasuk menghadiri Boao Forum for Asia, di Hainan, RRT.
Adapun kunjungan ke Malaysia, dilakukan oleh Presiden Jokowi untuk menghadiri pernikahan putri PM Najib Razak, Nooryana Najwa dengan Daniyar Kessikbayev, yang digelar di Kuala Lumpur Convention Centre, Sabtu (28/3) malam
Sementara kunjungan ke Singapura dilakukan untuk menghadiri prosesi penghormatan terakhir bagi mantan Perdana Menteri Singapura Lee Kuan Yew, yang berlangsung di University Cultural Centre Hall, National University Singapore (NUS), Minggu (29/3) siang.
Kepada wartawan yang mencegatnya di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Presiden Jokowi mengatakan, bahwa kunjungan kerjanya ke Jepang dan Tiongkok membawa sejumlah hasil nyata, dan akan ditindaklanjuti pada pekan-pekan mendatang. Kerjasama tersebut terutama berkaitan dengan bidang ekonomi. (*/ES)
