Usai Serahkan Obor Api Asian Games 2018, Presiden Jokowi Jadi Irup Penurunan Bendera

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 17 Agustus 2018
Kategori: Berita
Dibaca: 15.068 Kali
Presiden menjadi Irup dalam acara Penurunan Bendera Negara Sang Merah Putih, di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (17/8). (Foto: Humas/Jay)

Presiden menjadi Irup dalam acara Penurunan Bendera Negara Sang Merah Putih, di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (17/8). (Foto: Humas/Jay)

Setelah mengikuti acara penyerahan obor api Asian Games XVIII Tahun 2018, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertindak sebagai inspektur upacara (irup) dalam Upacara Penurunan Bendera Negara Sang Merah Putih, di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (17/8) sore.

Sebelum melaksanakan tugasnya sebagai Irup, Presiden menyempatkan diri untuk menyapa tamu undangan yang berada di tribun kiri.

Pada kesempatan ini pula, salah satu pengisi acara, Ari Lasso meminta untuk foto bersama. Presiden pun menyanggupi dan membuat suasana menjadi hangat.

Setelah itu, Presiden Jokowi kembali ke Istana Merdeka untuk persiapan penurunan Sang Merah Putih. Upacara dimulai pada pukul 17.00 WIB. Presiden didampingi ibu Negara Iriana Joko Widodo memasuki mimbar kehormatan.

Selanjutnya pasukan yang dilaksanakan oleh Tim Bangsa memasuki lapangan upacara. Upacara berlangsung lancar tanpa kendala.

Posisi pembawa bendera Merah Putih diamanahkan kepada Zanati Tahta Umahati yang mewakili Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel). Dara kelahiran Tangerang, 15 September 2002, ini merupakan putri dari pasangan Bapak Tjetjep Pachrudin dan Ibu Ruri Novalia. Salah satu putri terbaik Sumatra Selatan tersebut saat ini bersekolah di SMA Negeri 1 Pagaralam.

Bendera Pusaka Merah Putih kemudian diberikan kepada Presiden di mimbar kehormatan.

Ketika pasukan kembali ke tempat usai melaksanakan tugas, para tamu undangan memberikan tepuk tangan sebagai bentuk apresiasi kepada Tim Bangsa yang telah berhasil melaksakan tugasnya.

Usai upacara berlangsung, Sang Merah Putih dibawa menggunakan kereta kencana dan pasukan berkuda untuk disimpan di Monumen Nasional, Jakarta. (FID/JAY/DNS/ES)

Berita Terbaru