10 Dubes Hadiri Puncak Festival Bahari Kepri

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 29 Oktober 2016
Kategori: Nusantara
Dibaca: 10.210 Kali

IMG-20161028-WA0048Festival Bahari Kepri, yang merupakan rangkaian Sail Selat Karimata 2016 mencapai puncaknya Sabtu, (29/10).
Event tersebut juga menjadi momen untuk semakin memperkenalkan pariwisata Kepri ke dunia luas ini mendapat antusiasme dari berbagai pihak, terlebih para penggemar wisata bahari.

Potensi pariwisata bahari di seluruh wilayah Kepri, sudah semakin dikenal, apalagi untuk para yatcher dan boater. Pada puncak acara, sebanyak 300 yatcher luar dan dalam negeri sudah bermain-main di halaman laut Kepri.

Gubernur H Nurdin Basirun menyampaikan buat para yatcher, untuk menikmati indah dan menantangnya laut Kepri.

“Setelah event ini, kami yakin ke depan mereka yang datang akan semakin banyak,” kata Gubernur Nurdin, Jumat (28/10).

Tak hanya yatcher, sebanyak 10 Duta Besar Negara Sahabat juga menghadiri puncak Festival Bahari Kepri ini. Mereka adalah Dubes dari Irak, Ukraina, Yunani, Kolombia, Bulgaria, Libya, Pakistan, Armenia, Tiongkok, Inggris, Kazakstan, Vietnam.

Sementara itu, Menteri Pariwisata Arief Yahya sudah dipastikan hadir pada puncak event ini. Ada juga Sekjen Kementerian Pertahanan dan Dirjen dan Dirjen Kuathan Kemenhan, Sesmenko Maritim, Deputi IV Hanneg Kemenko Polhukam, Para Anggota DPR dan DPD RI Dapil Kepri dan beberapa Gubernur dari Sumatera.

FBK yang bermula sejak 20 Oktober lalu sudah menyelesaikan sejumlah event yang disambut antusias masyarakat dan wisatawan. Rangkaian kegiatannya dimulai dengan Eco Heroes, Dragon Boat Race, Festival Gurindam dan Drumband, Panggung Penyair, Wonderful Indonesia Sailing, Wonderful Kepri Expo, The Sound From Motherland of Malay, Seminar Wisata Bahari, Kepri Carnival, Kepri Traditional and Modern Games, Festival Sungai Carang, Sky Lantern dan Festival Drone.

Gubernur yakin pariwisata akan menjadi magnet lain penggerak perekonomian Kepri selain industri yang sudah ada selama ini. Apalagi Kepri menjadi salah satu tiga besar masuknya wisatawan asing ke Indonesia.

Nurdin yakin, FBK akan memberi dampak berkesinambungan bagi pariwisata Kepri. Nurdin pun mengajak masyarakat Kepri memberi kesan yang baik sehingga para yatcher akan sering bermain di Kepri.

“Beritahu yatcher dan boater lainnya, bahwa laut Kepri begitu mempesona. Sila datang lagi dan lagi,” ajak Nurdin kepada para yatcher yang sudah menjelajah Kepri selama FBK ini.

Ketika industri kepariwisataan tumbuh, secara langsung maupun tidak, kata Nurdin, akan ada pergerakan perekonomian di masyarakat. (Humas Kepri/ES)

Nusantara Terbaru