Tinggalkan Dhaka, Presiden Jokowi Lanjutkan Kunjungan ke Afghanistan

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 29 Januari 2018
Kategori: Berita
Dibaca: 14.198 Kali
Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana berangkat melakukan kunjungan kenegaraan ke Afghanistan, dari Dhaka, Bangladesh, Senin (29/1) siang. (Foto: Uni/Humas)

Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana bertolak untuk melakukan kunjungan kenegaraan ke Afghanistan, dari Dhaka, Bangladesh, Senin (29/1) siang. (Foto: Humas/Nia)

Melengkapi  rangkaian kunjungannya ke lima negara Asia Selatan, yaitu Sri Lanka, India, Pakistan, Bangladesh, dan Afghanistan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Jokowi bertolak menuju Kabul,  Afghanistan, dari Bandar Udara International Hazrat Shahjalal, Dhaka, Bangladesh, sekitar pukul 09.15 waktu setempat atau pukul 10.15 WIB.

Keberangkatan Presiden dilepas oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Bangladesh Abul Hassan Mahmood Ali dan Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh (Dubes LBBP) Republik Indonesia untuk Bangladesh Rina P. Soemarno.

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden (Setpres) Bey Machmudin, mengatakan, dalam kunjungan kenegaraan ke Kabul itu, Presiden Jokowi diagendakan akan melakukan serangkaian kegiatan kenegaraan dengan Presiden Afghanistan Ashraf Ghani, yaitu tete-a-tete, pertemuan bilateral, dan memberikan pernyataan bersama.

“Presiden juga akan bertemu dengan High Peace Council (HPC) Afghanistan di Istana Haram Sarai (Wisma Negara). Setelah itu, Presiden akan mengikuti jamuan santap siang bersama di Istana Presiden,” jelas Bey dalam siaran persnya pagi ini.

Sore harinya, menurut Bey, Presiden Jokowi dijadwalkan akan mengunjungi Istana Darul Aman yang juga menjadi agenda penutup kunjungan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana ke Afghanistan.

“Dari Bandara Internasional Hamid Karzai, Afghanistan, Presiden Jokowi dan Ibu Negara beserta rombongan akan kembali ke tanah air,” kata Bey.

Turut mendampingi Presiden dan Ibu Negara Iriana dalam kunjungan ke Afghanistan itu antara lain Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menlu Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki.

Kunjungi Kamp Pengungsi
Sebelumnya selama kunjungan di Bangladesh, Sabtu (27/1) hingga Minggu (28/1), Presiden Jokowi telah melakukan pertemuan dengan Presiden Bangladesh Abdul Hamid dan Perdana Menteri Sheikh Hasina. Presiden juga menerima kunjungan kehormatan dari Menlu Bangladesh.

Tidak hanya itu, Presiden dan Ibu Negara Iriana Jokowi juga mengunjungi Kamp Jamtoli di Cox’s Bazar, tempat penampungan pengungsi Rakhine State, Myanmar.

Kunjungan ke National Martyrs’ Memorial dan Bangabandhu Memorial Museum melengkapi rangkaian kunjungan Kepala Negara di Bangladesh. (UN/DID/ES)

 

Berita Terbaru