Sempat Ambruk Diguncang Gempa, Masjid At Taqarrub di Pidie Jaya Kini Bisa Digunakan Salat Taraweh

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 18 Mei 2018
Kategori: Nusantara
Dibaca: 5.936 Kali
Penampakan saat ini Masjid At-Taqarrub di Desa Keude, Kecamatan Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh

Penampakan saat ini Masjid At-Taqarrub di Desa Keude, Kecamatan Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh

Setelah dibangun kembali oleh pemerintah sejak 15 Desember 2016, Masjid At-Taqarrub di Desa Keude, Kecamatan Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh yang mengalami rusak berat akibat gempa bumi di Pidie Jaya, Aceh pada 7 Desember 2016 lalu, kini sudah bisa digunakan masyarakat untuk salat tarawih dan mengerjakan ibadah ramadhan lainnya.

Meski dalam tahap penyelesaian akhir, ratusan jamaah sudah mulai melakukan sholat tarawih di Masjid At Taqarrub, Rabu (16/5) malam.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan Masjid At-Taqarrub menggunakan desain serupa dari sebelumnya. “Tidak ada desain baru, ini desain awal dari masyarakat,” ujarnya.

Masjid tersebut dibangun di atas tanah seluas 4.635 meter persegi sebanyak 2 lantai diproyeksikan dapat menampung sebanyak 2.000 jamaah. Peletakkan batu pertama pembangunan kembali Masjid At-Taqarrub dilakukan Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pada 15 Desember 2016 lalu

Masjid ini juga dilengkapi dengan lahan parkir yang mampu memuat 90 sepeda motor, 8 mobil dan 3 sis.

Masjid At-Taqarrub merupakan salah satu fasilitas umum yang dibangun kembali oleh Kementerian PUPR pasca gempa di Pidie Jaya, disamping 13 bangunan sekolah, madrasah dan pesantren. (BKP Kementerian PUPR/ES)

 

 

 

 

Nusantara Terbaru