Gubernur Maluku Utara: Pesan Presiden Perhatikan Rakyat, Jangan Disakiti

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 10 Mei 2019
Kategori: Berita
Dibaca: 24.934 Kali
Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba didamping Wakil Gubernur Al Yasin menjawab wartawawan usai dilantikan Presiden Jokowi, di Istana Negara, Jakarta, Jumat (10/5) siang. (Foto: JAY/Humas)

Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba didamping Wakil Gubernur Al Yasin menjawab wartawawan usai dilantikan Presiden Jokowi, di Istana Negara, Jakarta, Jumat (10/5) siang. (Foto: Jay/Humas)

Abdul Gani Kasuba mengaku mendapatkan pesan khusus dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam periode kedua kepemimpinannya di Maluku Utara (2019-2024).

“Presiden pesankan tadi baik-baik lah, perhatikan rakyat baik-baik. Beliau hanya pesan perhatikan masyarakat, ya, jangan disakiti, diberdayakan lah yang baik, jangan diabaikan,” kata Gubernur Maluku Utara mengutip pesan Presiden Jokowi saat menjawab wartawan usai pelantikan dirinya, di Istana Negara, Jakarta, Jumat (10/5) siang.

Menurut Abdul Gani, Presiden Jokowi menekankan agar dipermudah semua termasuk soal izin-izin dan lain-lain. Tidak boleh dipersulit.

Selain itu, Presiden Jokowi meminta agar Gubernur Maluku Utara itu menjalankan tugas – tugas yang sudah ada di depan. Yang bisa dilanjutkan, yang telah dikerjakan yang lalu, ya sekarang dilanjutkan.

Infrastruktur

Saat disinggung masalah infrastruktur, Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba mengaku telah meminta langsung kepada Presiden agar ada jalan bebas hambatan antara ibu kota dengan Bandara Koabangkao, yang berjarak kurang lebih 100 km lah. Dengan bebas hambatan itu, menurut Gubernur, jarak tersebut bisa ditempuh hanya dengan 45 menit.

Sementara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara sendiri, menurut Gubernur, akan melanjut proyek  jalan sekitar Halmahera, yang menyentuh 6 kabupaten/kota. Selain itu, beberapa pulau, ada 5 pulau besar yang belum selesai.

“Mudah-mudahan periode ini saya dan wakil ini bisa melanjutkan proyek-proyek tersebut disamping ada program tentang pendidikan ya, perguruan tinggi, sumber daya manusia yang harus kita prioritaskan,” ujar Gubernur Maluku Utara seraya menambahkan, di sana juga punya sumber daya di sana pariwisata yang luar biasa yang tinggal dikembangkan. (HIM/JAY/ES)

Berita Terbaru