Presiden Jokowi: Vaksinasi COVID-19 Akan Dilakukan Di Seluruh Tanah Air

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 13 Januari 2021
Kategori: Berita
Dibaca: 1.790 Kali

Presiden Jokowi menjadi penerima vaksin COVID-19 pertama di Indonesia, Rabu (13/11/2021), di veranda Istana Merdeka, Jakarta. (Foto: Humas/Jay)

Pemerintah telah melaksanakan vaksinasi COVID-19 perdana di Indonesia, Rabu (13/01/2021) pagi. Bertempat di veranda Istana Merdeka, Jakarta, Presiden RI Joko Widodo menjadi orang pertama yang menerima suntikan vaksin tersebut.

Bersama Presiden, turut juga menerima suntikan COVID-19 pada sesi perdana ini sejumlah perwakilan dari latar belakang.

“Baru saja saya tadi bersama-sama dengan perwakilan dari bidang kesehatan, perwakilan agama, perwakilan pedagang pasar, perwakilan pengusaha, perwakilan buruh, perwakilan guru, dan dari perwakilan tenaga kesehatan telah melakukan vaksinasi,” ujar Presiden dalam keterangan persnya usai proses vaksinasi.

Presiden mengungkapkan, setelah sesi perdana hari ini, pelaksanaan vaksinasi akan dilanjutkan di seluruh Indonesia.

“Setelah kita melakukan vaksinasi perdana ini nanti akan terus dilanjutkan vaksinasi di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota di seluruh Tanah Air,” ungkapnya.

Ditambahkannya, vaksinasi dapat dilakukan setelah terbitnya izin penggunaan darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) serta fatwa halal dari Majelis Ulama Indonesia.

“Vaksinasi perdana ini dilakukan setelah kita mendapatkan izin penggunaan darurat Emergency Use Authorization dari BPOM dan juga telah keluarnya fatwa halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya,” ungkap Presiden.

Presiden juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada dr. Abdul Muthalib yang menjadi vaksinator pada sesi perdana ini.

Pada kesempatan ini, Kepala Negara kembali menegaskan  bahwa vaksinasi COVID-19 adalah upaya yang sangat penting untuk keluar dari pandemi COVID-19

“Vaksinasi COVID-19 ini penting kita lakukan untuk memutus rantai penularan Virus Korona ini dan memberikan perlindungan kesehatan kepada kita dan keselamatan, keamanan bagi kita semuanya, masyarakat Indonesia, dan membantu percepatan proses pemulihan ekonomi,” tukasnya.

Tak lupa, ia juga kembali mengingatkan agar tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan 3M (memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, serta mencuci tangan).

“Meskipun telah dilaksanakan vaksinasi, saya ingin mengingatkan kembali tentang pentingnya disiplin terhadap protokol kesehatan. Ini tetap terus kita lakukan, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan,” pungkasnya.

Sejumlah perwakilan dari berbagai latar belakang yang turut serta dalam vaksinasi COVID-19 perdana kali ini adalah Daeng Mohammad Faqih (Ketua Umum PB IDI), Amirsyah Tambunan (Sekjen MUI sekaligus mewakili Muhammadiyah), Ahmad Ngisomudin (Rais Syuriah PBNU), Marsekal Hadi Tjahjanto (Panglima TNI), Jenderal Pol. Idham Azis (Kapolri), dan Raffi Ahmad (perwakilan milenial).

Tampak juga Budi Gunadi Sadikin (Menteri Kesehatan), Unifah Rosyidi (Ketua Umum PGRI), Ronald Rischard Tapilatu (Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia), Romo Agustinus Heri Wibowo (Konferensi Waligereja Indonesia), I Nyoman Suarthani (Parisada Hindu Dharma Indonesia), Partono Nyanasuryanadi (Persatuan Umat Buddha Indonesia), dan Peter Lesmana (Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia).

Selain itu, turut pula Penny Kusumastuti Lukito (Kepala BPOM), Rosan Perkasa Roeslani (Ketua Kadin), Ade Zubaidah (Sekjen Ikatan Bidan Indonesia), Harif Fadhillah (Ketua Umum DPP PPNI) Nur Fauzah (perawat), Lusy Noviani (Wasekjen Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia), Agustini Setiyorini (perwakilan buruh), dan Narti (perwakilan pedagang).

Di samping itu, tampak Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito dan dr. Reisa Asmo Subroto turut serta mengikuti vaksinasi perdana ini. (FID/BPMI/UN)

Berita Terbaru