Peninjauan Penanganan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Desa Agro Mulyo, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, 23 September 2023

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 23 September 2023
Kategori: Keterangan Pers
Dibaca: 794 Kali

Keterangan Pers Presiden Joko Widodo pada Peninjauan Penanganan Inpres Jalan Daerah (IJD), 23 September 2023

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Ya, ini melihat, mencek realisasi dari anggaran total ya seluruh negara Indonesia Rp14,6 triliun yang itu diperkirakan akan bisa memperbaiki dan membangun jalan 2.800 kilometer, baik itu jalan provinsi, tapi yang jalan provinsi kurang lebih hanya 400 meter, dan sisanya jalan kabupaten/kota, utamanya jalan-jalan seperti ini, jalan produksi di kabupaten. Kalau ini banyak yang dipakai untuk transportasi lalu lintas sawit, ya.

Wartawan
Pak, apa nanti jalan ini juga akan menjadi salah satu akses untuk ke IKN nantinya?

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Ya, ini akan juga memberikan dukungan ke IKN dan beberapa tadi selain untuk jalan produksi juga disambungkan ke tempat wisata di ujung sana ada Gua Batu Tapak Raja. Nah nanti kalau ini sambung, ada IKN, ya menjadi salah satu tujuan wisata.

Wartawan
Kira-kira target untuk rampungnya kapan, Pak?

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Yang ini akhir tahun, akhir tahun sudah selesai. Ini jalan-jalan kabupaten yang seperti ini yang sebetulkan diperlukan, karena ada efek ekonominya yaitu jalan produksi untuk kelapa sawit, karet dan lain-lainnya. Sudah?

Wartawan
Pak, izin. Isu lain mengenai tindak lanjut dari Kementerian Perdagangan terkait Tiktok Shop ini kan tidak ada, Pak. Sedangkan..

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Ya, ini baru disiapkan. Itu kan lintas kementerian dan ini memang baru difinalisasi di Kementerian Perdagangan, karena kita tahu itu berefek pada UMKM, pada produksi di usaha kecil, usaha mikro, dan juga pada pasar. Di beberapa pasar sudah mulai anjlok menurun ya karena serbuan. Mestinya ini kan dia itu sosial media bukan ekonomi media gitu, itu yang baru akan diselesaikan untuk diatur.

Wartawan
Akan lebih di disiplinkan enggak, Pak?

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Itu yang baru segera diatur, masih berada posisi regulasinya di Kementerian Perdagangan. Yang lain-lainnya sudah rampung, tinggal di Kementerian Perdagangan. Kita tunggu, kita tunggu, ya.

Wartawan
Terima kasih, Pak.

Keterangan Pers Terbaru