Pernyataan Presiden Joko Widodo pada Pernyataan Bersama dengan Presiden Mesir Abdel Fatah al-Sisi, Di Istana Merdeka, Jakarta, 4 September 2015

Bismilllahirrahmanirrahim,

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Yang Mulia Presiden Abdel Fatah al-Sisi beserta delegasi,

Merupakan suatu kehormatan bagi kami untuk menerima Presiden Sisi pada hari ini. Indonesia dan Mesir memiliki hubungan erat yang telah lama terjalin. Mesir merupakan salah satu negara pertama yang memberikan pengakuan atas kemerdekaan Indonesia.

Dan baru saja saya tadi dengan Yang Mulia Presiden Sisi melakukan pertemuan. Dan beberapa hal yang kami bahas antara lain:

Kita sepakat untuk meningkatkan hubungan perdagangan dan investasi karena jumlah investasi Indonesia cukup besar di Mesir. Dan Indonesia meminta agar kiranya Pemerintah Mesir dapat memberikan kemudahan-kemudahan dan perlindungan bagi investor Indonesia.

Kami juga bertukar pikiran mengenai memajukan demokrasi dan Islam yang rahmatan lil alamin, termasuk di dalamnya kami juga berbicara masalah yang berkaitan dengan radikalisme, ekstrimisme, dan terorisme.

Selain itu, tadi juga kami sampaikan bahwa Pemerintah Indonesia meminta mohon perlindungan bagi Warga Negara Indonesia yang berada di Mesir. Karena jumlah mahasiswa ada kurang lebih 3.000 orang dan buruh migran Indonesia ada sekitar 1.200 orang. Dan Yang Mulia tadi menyanggupi untuk itu.

Ke depan, kita ingin terus meningkatkan kerja sama baik dalam bidang ekonomi, perdagangan, investasi terutama.

Saya kira  itu yang tadi kami bicarakan dengan Yang Mulia Presiden Abdel Fatah al-Sisi.

Terima kasih.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

(Humas Setkab)