Antisipasi Mudik Tahun Depan, Tiap 10 km Jalan Tol Akan Diberi ‘Rest Area’ Minimalis

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 19 Juli 2016
Kategori: Nusantara
Dibaca: 15.987 Kali

Rest AreaGuna mengatasi penumpukan kendaraan yang mengakibatkan kemacetan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berencana untuk menambah rest area minimal tiap 10 kilometer di jalan tol saat arus mudik tahun depan.

“Untuk ke depannya akan ditambah tempat-tempat peristirahatan (rest area) yang minimalis (bukan full service) tiap 10 kilometer yaitu dengan menambah toilet-toilet serta tempat ibadah,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat menghadiri acara Konferensi Pers Evaluasi Angkutan Lebaran 2016, di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (18/7).

Dalam acara konferensi pers tersebut Menteri Basuki didampingi oleh jajaran eselon I Kementerian PUPR, Menteri Perhubungan Ignatius Jonan, perwakilan Korlantas Polri, Mabes TNI, dan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Sementara itu, terkait arus mudik lebaran kemarin, menurut Basuki kemacetan panjang di pintu keluar tol Brebes Timur berasal dari ruas jalan di luar tol yang cenderung lebih sempit. Seperti diketahui bahwa saat itu antrian mengalir hingga 18 kilometer dan memakan waktu lebih dari 24 jam. “Kemacetan bukan di ruas tol, tapi dampaknya ke tol,” ujarnya.

Menteri Basuki mengatakan, bahkan jauh hari sebelum arus mudik Lebaran 2016 kemarin, Kementerian PUPR telah melakukan berbagai persiapan, seperti menyiapkan kondisi struktur jalan dan jembatan yang dapat difungsikan untuk mudik.

Menurutnya, semua jembatan dalam keadaan aman dan bisa dilalui pemudik saat arus mudik maupun arus balik. “Misalnya, Jembatan Pah dan Jembatan Sipait yang dapat difungsikan pada H-6,” kata Menteri Basuki.

Kemudian, lanjutnya, Rob Semarang yang menggenangi Kaligawe, juga ditangani secara darurat oleh Kementerian PUPR dengan menyiapkan 17 pompa portable.

Menteri Basuki juga menyampaikan akan mempercepat pembangunan Tol Trans Jawa khususnya sampai Semarang. “Kita akan segera lanjutkan dari Pemalang-Batang sepanjang 40 kilometer dan Batang-Semarang 75 kilometer,” katanya.

Menteri Perhubungan Ignatius Jonan pun berharap pelaksanaan mudik untuk tahun yang akan datang menjadi lebih baik. “Semoga pelaksanaan mudik untuk tahun-tahun mendatang dapat terselenggara dengan lebih baik,” ucapnya. (BKP Kementerian PUPR/ES)

 

Nusantara Terbaru