Setelah 177 WNI, Presiden Duterte Janji Selesaikan 700 Jemaah Haji Indonesia Yang Juga Gunakan Kuota Filipina

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 9 September 2016
Kategori: Berita
Dibaca: 46.425 Kali
Presiden Jokowi dan Presiden Duterte memberikan pernyataan pers bersama, Jumat (9/9), di Istana Merdeka, Jakarta. (Foto: Humas/Rahmat)

Presiden Jokowi dan Presiden Duterte memberikan pernyataan pers bersama, Jumat (9/9), di Istana Merdeka, Jakarta. (Foto: Humas/Rahmat)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan ucapan terima kepada Presiden Filipina Rodrigo Duterte yang telah menyelesaikan 168 dari 177 Warga Negara Indonesia (WNI) yang akan berangkat menunaikan ibadah haji dengan menggunakan paspor Filipina.

“Yang 9 masih di Manila, kami tadi juga meminta agar juga dibantu untuk secepatnya bisa diselesaikan,” kata Presiden Jokowi dalam konferensi pers setelah pertemuan bilateral dengan Presiden Filipina Rodrigo Duterte, di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (9/9) petang.

Terkait masih adanya 700 WNI yang kini sudah berada di Tanah Suci Mekkah, Arab Saudi, untuk menunaikan ibadah haji dengan menggunakan kota Filipina, Presiden Jokowi juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama pemerintah Filipina di bawah kepemimpinan Presiden Duterte dalam upaya penyelesaian masalah tersebut.

“Tadi Presiden Duterte juga sudah menyampaikan untuk juga ini bisa diselesaikan bersama-sama. Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih,” kata Presiden Jokowi.

Selain masalah tersebut, menurut Presiden Jokowi pertemuannya dengan Presiden Duterte juga membahas masalah keamanan di Laut Sulu.

Menurut Presiden Jokowi, Presiden Duterte siap bekerja sama untuk menjamin keamanan di Laut Sulu. “Kita harapkan ke depan sudah tidak ada masalah keamanan lagi di Laut Sulu, dan kita akan bersama-sama berpatroli untuk menjamin keamanan di laut itu,” ungkap Presiden Jokowi. (DNA/UN/ES)

Berita Terbaru