Ada Festival Budaya dan Tanam Pohon Pada Peringatan 17 Agustus di Pulau Enggano
Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, di pulau-pulau kecil terluar yang dipusatkan di Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, Rabu (17/8) pagi, memiliki sedikit keunikan dibandingkan dengan peringatan di tempat lain. Peringatan HUT ke-71 Kemerdekaan RI di Pulau Enggano itu diawali dengan kegiatan menanam pohon Cemara Pantai dan juga diwarnai dengan Festival Budaya Enggano.
Kegiatan menanam pohon cemara pantai dilaksanakan di pesisir pantai Enggano, Desa Kaana, Pulau Enggano, Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan bekerja sama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu ini melibatkan Camat Enggano, siswa SD Enggano, mahasiswa KKN Universitas Bengkulu, dan warga setempat.
Kegiatan menanam pohon itu dilanjutkan dengan menanam terumbu karang yang dilakukan di Pulau Dua, Desa Kahyapu Enggano, Bengkulu Utara, Rabu (16/8) sore. Ada sebanyak 30 rak yang ditanam pada kesempatan ini dan diharapkan bisa terus dilakukan di masa depan.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (KP) Provinsi Bengkulu yang mewakili Gubernur Bengkulu Rinaldi menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai salah satu upaya menjaga vegetasi pulau-pulau kecil terluar di Indonesia.
“Kami dari Dinas KP Provinsi Bengkulu sangat merespon kegiatan transplantasi terumbu karang ini. Cuma harapan kami kegiatan ini sebetulnya nanti ke depannya kita mengajak pelaku-pelaku usaha perikanan, jadi untuk menjaga kelestarian terumbu karang bukan hanya dari pihak pemerintah, termasuk pelaku usaha, dia yang melakukan penangkapan hasil laut dan masyarakat sekitar,” kata Rinaldi.
Festival Budaya Enggano
Selain menanam pohon, peringatan HUT ke-71 Kemerdekaan RI di Pulau Enggano juga diwarnai dengan kegiatan Festival Budaya Enggano, yang dipusatkan di Kantor Kecamatan Enggano, juga penyerahan bantuan peralatan pertanian, kursi roda, obat-obatan, serta buku-buku bacaan anak.
Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti dalam sambutannya mengatakan, bahwa pemerintah berkomitmen ingin membangun secara serius Pulau Enggano. Untuk itu, pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan kecamatan meminta dukungan masyarakat Enggano bekerja sama dalam pembangunan dengan membangun infrastruktur jalan, bandara, listrik, air, dan sarana prasarana penunjang industri perikanan dan kelautan.
“Pemerintah berkomitmen ingin membangun secara serius pulau Enggano,” kata Gubernur Bengkulu.
Dalam kesempatan itu juga, Gubernur mengatakan akan mempersiapkan Pulau Enggano untuk menyelenggarakan Sail Enggano di tahun 2020 sebagai bagian dari potensi pariwisata yang ada di Provinsi Bengkulu.
Pada malam puncak Festival Budaya Enggano dihadiri oleh Deputi Sekretaris Kabinet Bidang Kemaritiman, Direktur Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan, perwakilan Bappenas, perwakilan Kemenpar, perwakilan Kemenko Kemaritiman, Gubernur Bengkulu, Bupati Bengkulu Utara, Camat Enggano, dan tokoh adat Enggano. (FID/ES)