Ada Kapal Pengangkut Ternak, Presiden Jokowi Berharap Harga Sapi Nasional Bisa Bersaing

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 10 November 2015
Kategori: Berita
Dibaca: 28.207 Kali
Presiden Jokowi didampingi Menhub Ignasius Jonan meninjau ruang dalam kapal pengangkut ternak, di Bangkalan, Jatim, Selasa (10/11)

Presiden Jokowi didampingi Menhub Ignasius Jonan meninjau ruang dalam kapal pengangkut ternak, di Bangkalan, Jatim, Selasa (10/11)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo meresmikan kapal khusus pengangkut ternak KM Camara 1, Kapal Perintis Tipe 750 DWT KM Sabuk Nusantara 56 dan Kapal Perintis Tipe 750 DWT KM Sabuk Nusantara 55, di  Galangan Kapal PT Adi Luhung Sarana Segara Indonesia (ALSSI) di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jatim, Selasa (10/11) siang.

Presiden Jokowi berharap dengan peresmian kapal khusus pengangkut ternak itu, maka pelayanan angkutan untuk rakyat maupun untuk ternak  itu akan bisa terpenuhi dengan baik, yang akhirnya distribusi logistik nasional akan berjalan dengan baik, sehingga akhirnya harga-harga juga bisa turun karena angkutannya memakai angkutan laut yang murah.

“Tadi Menteri Perhubungan menyampaikan, tahun ini 200 kapal, tahun depan 160 kapal lagi, tahun depannya, tahun tambahannya seperti ini 160, 200, 160, 200,” terang Presiden Jokowi.

Kepala Negara mengaku senang sekarang kita juga sudah mempunyai kapal angkutan ternak yang kapasitasnya 500 sapi, sehingga tidak lagi dari jarak yang sangat panjang dari Nusa Tenggara Timur (NTT) mengeluh, kiriman sapi dari NTT menuju Jakarta misalnya pakai truk, sampai di Jakarta sapinya lemes semuanya.

“Tadi Pak Menteri Perhubungan menyampaikan, ada 500 ruang yang diberikan untuk sapi, standarnya juga standar internasional karena itu yang harus kita penuhi. Semuanya ada,” tegas Presiden Jokowi.

Presiden berharap, nantinya arus barang, arus ternak dari lokasi-lokasi provinsi yang ternaknya banyak bisa dipasarkan ke kota-kota yang membutuhkan, dan dengan persediaan angkutan yang murah sehingga bisa bersaing dengan sapi-sapi dari negara yang lain.

Menurut Presiden Jokowi, kekalahan kita selama ini selalu pada harga angkutan. Sapi dari Australia bisa masuk ke Jakarta harganya bisa berkompetisi dengan kita, karena harga transportasinya, biaya transportasinya sangat murah, sangat murah sekali.

“Kita kalahnya ditransportasi dari provinsi ke provinsi yang masih sangat mahal. Ini yang kita targetkan agar satu per satu bisa kita selesaikan,” tutur Jokowi.

Nampak hadir dalam acara peresmian itu di antaranya Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Gubernur Jatim Soekarwo. (JAY/ES)

 

Berita Terbaru