Akan Disekolahkan, Susi Akan Rekrut 50 Pegawai Baru Kementerian Kelautan Dan Perikanan

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti

Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, menerima Ikatan Sarjana Kelautan Indonesia (Iskindo), di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (3/7) pagi.

Pada pertemuan tersebut, Presiden Jokowi  menerima berbagai saran dari kelima belas anggota Iskindo yang hadir, seperti saran untuk membangun pulau terluar dan perbaikan sertifikasi bagi Sarjana Kelautan.

“Perbaikan sertifikasi seperti sarjana ekonomi atau sarjana apa kan jelas, di Kelautan ini kan ada kelautan, ada perikanan. Nah, ini yang mereka ingin ada standar yang baku,” ujar Menteri  Susi.

Menteri Susi juga menyetujui saran Iskindo untuk mengadakan perbaikan database kelautan dan perikanan. “Mereka menginginkan kita memperbaiki database, itu juga salah satunya yang menjadi kendala dalam kerja, database kita itu ndak bagus,” katanya.

Dalam waktu dekat, lanjut Susi, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Iskindo akan menjalin kerja sama dalam hal perekrutan pegawai di lingkugan KKP.

“Saya tadi bilang, kalau saya bisa dapat seratus the best dari mereka, mau saya assess untuk bantu di KKP. KKP kan sekarang expand dengan anggaran dan bantuan yang lebih banyak lagi untuk para stakeholder. Kalau kita dapat 25 T (triliun) kan berarti hampir 2,5 kali sekarang. Jadi kita butuh orang-orang baik, itu saja,” ungkap Susi.

Terkait ekspansi Kementerian Kelautan dan Perikan (KKP), Susi menjelaskan bahwa KKP akan menambah karyawan yang lebih baik dan yang lebih berkualitas tentunya. Sebelumnya, Susi mengaku sudah pernah membahas hal ini dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Yudhi Chrisnandi.

“Kita sekarang mau mencari fresh graduate dari universitas, lima terbaik. Sudah dikasih ijin sama Menpan untuk recruiting PNS, itu spesial. Seperti dulu dilakukan oleh Kementerian Luar Negeri, kita akan melakukan sama, the best five dari universitas negeri itu kita akan ambil, tapi di-assess juga karena kita hanya punya 50 kursi,” tegas Susi.

Menteri Susi menambahkan bahwa para fresh graduates itu nantinya akan disekolahkan lagi tapi harus dicari orang-orang yang memiliki the best material terlebih dulu, orang yang pintar dan mau kerja keras.

“Kita assess secara psikologis  nant kita sekolahkan, dengan harapan  2 atau 3 tahun mereka balik bisa menjadi leader-leader kelautan di KKP seluruh Indonesia,” ujar Susi.

Susi menjelaskan lulusan terbaik itu akan berasal dari berbagai universitas dan jurusan bukan hanya kelautan. Perekrutan akan dimulai tahun ini untuk masuk kerja tahun depan.

“Setelah lebaran. Kita udah planning dikasi 50, tahun depan minta 50 lagi. The best, the best, the best. Jadi KKP maunya dibangun oleh manusia-manusia terbaik dan saya yakin ada,” tegas Susi.

(DID/SLN/DNS)