Akhir Januari, Presiden Jokowi Direncanakan Akan ‘Groundbreaking’ Bandara Kulonprogro

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 23 Januari 2017
Kategori: Nusantara
Dibaca: 18.807 Kali
Menhub Budi K Sumadi meninjau lokasi pembangunan Bandara Internasional Baru Yogyakarta, di Kulonprogro, DIY, Sabtu (21/1)

Menhub Budi K Sumadi meninjau lokasi pembangunan Bandara Internasional Baru Yogyakarta, di Kulonprogro, DIY, Sabtu (21/1)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) direncanakan akan menghadiri acara groundbreaking pembangunan Bandar Udara (Bandara) Internasional Baru Yogyakarta atau New Yogyakarta Internasional Airport yang berlokasi di Kabupaten Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta. Bandara baru ini ditargetkan akan mengganti Bandara Adisutjipto, yang berlokasi di Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

“Kami berdiskusi dengan bapak Sultan untuk rencana bapak Presiden datang menghadiri (groundbreaking) pada akhir bulan ini, tentang waktunya kami akan usulkan ke Presiden melalui Mensesneg,” kata Menteri Perhubungan (Menhub) ) Budi Karya Sumadi seusai bersama Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Direktur Utama Angkasa Pura I Danang S Baskoro menemui Gubernur DI Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X, Sabtu (21/1).

Menhub mengapresiasi pemerintah daerah yang telah mendukung penuh rencana pembangunan New Yogyakarta International Airport. Ia menilai, support dari Sultan untuk proyek ini bisa menjadi contoh provinsi lain.

Pembangunan bandara baru di sebelah barat Yogakarta ini, lanjut Menhub, diharapkan akan dapat lebih mendukung Yogyakarta sebagai kota destinasi wisata setelah Bali. Untuk itu, Menhub meminta kepada PT Angkasa Pura I untuk dapat menyelesaikan pembangunan bandara ini lebih cepat dari waktu yang telah ditentukan.

“Dalam kesempatan ini saya sampaikan proses ini seyogianya bisa dilaksanakan dengan baik dan kami telah mengamanahkan kepada PT Angkasa Pura I untuk dapat menyelesaikan lebih cepat dari waktu yang telah ditentukan sehingga menambah destinasi wisata di Yogyakarta,” tegas Menhub.

Sudah Diselesaikan

Gubernur DI Yogyakarta Sri Sultan HB X menjelaskan pihaknya dan PT Angkasa Pura I telah berupaya melakukan pembebasan tanah. “Kami bersama PT Angkasa Pura I telah berkoordinasi, dan memungkinan persoalan-persoalan sudah bisa kita selesaikan, dalam arti pembebasan (tanah) juga sudah kita lakukan,” ujarnya.

Sultan berharap persoalan teknis lainnya tidak mengganggu proses pembangunan bandara.

Sedangkan Mensesneg Pratikno menyampaikan keinginan Presiden RI agar pembangunan infrastruktur yang sudah molor agar dapat segera diselesaikan. “Presiden ingin agar pembangunan infrastuktur yang sudah lama, tidak molor harus segera dilakukan, semakin lama semakin banyak kehilangan kesempatan,” ujarnya.

Dirut PT Angkasa Pura I Danang S. Baskoro telah mennambahkan, pembangunan New Yogyakarta International Airport diharapkan dapat selesai pada Maret 2019. Dengan dibangunnya bandara baru di Yogyakarta ini dapat membuat Indonesia khususnya Yogyakarta lebih dikenal dunia. (Humas Kemenhub/ES)

Nusantara Terbaru