Awas, Ada 49 Titik Banjir di Jakarta
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperingatkan akan adanya 49 titik banjir di DKI Jakarta.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui pesan singkatnya mengatakan, hujan yang turun sejak Minggu sore diperkirakan akan berlangsung hingga hari Senin (9/2) ini, dan Badan Metereologi Klimatologi (BMKG) memprediksikan Jakarta akan diguyur hujan sepanjang hari pada Senin dengan intensitas rendah hingga tinggi.
“Dari satelit terlihat satu sel awan-awan besar berada di barat Jakarta,” kata Sutopo dalam pesan BBM, Senin (9/2), di Jakarta.
Hingga pukul 06.00 WIB, berdasarkan data sementara dari Pusdalops BPBD DKI Jakarta ada 49 titik genangan di Jakarta yaitu 22 titik di Jakarta Pusat, 18 di Jakarta Barat, 4 di Jakarta Timur dan 2 di Jakarta Selatan. Tinggi genangan antara 10-80 cm. Di Jalan Thamrin dan Jl. Medan Merdeka Barat masih tergenang banjir 10-50 cm. Daerah yang terendam banjir paling tinggi ada di Jl. Batu Ceper Raya 60-80 cm.
Titik genangan ini tumbul akibat drainase perkotaan yang kurang mampu mengalirkan air permukaan ke sungai. Banyak masalah terkait drainase seperti kecilnya kapasitas, sedimentasi, tertutup sampah dan lainnya.
Sedangkan kondisi sungai-sungai di Jakarta hingga saat ini masih normal. Sungai Ciliwung di Katulampa, Depok, Manggarai masih normal (siaga 4). Begitu pula Kali Krukut Hulu, Pesanggrahan, Angke Hulu, Cipinang Hulu, dan Sunter Hulu masih normal.
Tinggi muka air sungai pada Senin (9-2-2015) pukul 06.00 Wib adalah sebagai berikut: Katulampa 30 cm/M (siaga 4); Depok 115 cm/G (siaga 4); Manggarai 690 cm/H (siaga 4); Karet 490 cm/H (siaga 3); Krukut Hulu 80 cm/G (siaga 4); Pesanggrahan 80 cm/M (siaga 4); Angke Hulu 75 cm/H (siaga 4); Cipinang Hulu 90 cm/M (siaga 4); Sunter Hulu 55 cm/M (siaga 4); Pulo Gadung 550 cm/G (siaga 3); Waduk Pluit -100 cm/G; Pasar Ikan 186 cm/G (siaga 3); Masyarakat Jakarta dihimbau untuk selalu waspada. Hujan berpotensi masih terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat dan petir dan angin kencang di wilayah Jabodetabek.
“Hati-hati melintasi daerah banjir. Matikan listrik di rumah jika tergenang listrik,” kata Sutopo mengimbau masyarakat. (Humas BNPB/ES)