Bencana Banjir di Wilayah Jakarta dan Sekitarnya, 1 Januari 2020, di Gedung Agung, Istana Kepresidenan Yogyakarta, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Yang pertama, urusan banjir yang paling penting ini adalah yang berkaitan dengan keselamatan warga dinomorsatukan. Jadi BNPB, pemerintah provinsi, SAR, semuanya harus segera bergerak bersama-sama untuk memberikan rasa aman, memberikan keselamatan kepada warga yang terkena bencana banjir. Itu yang pertama.
Yang kedua, yang berkaitan dengan normalisasi untuk fasilitas-fasilitas umum, karena ini sudah masuk, di Jakarta sudah masuk ke (Bandara) Halim (Perdanakusuma), beberapa sudah masuk ke Tol Cikampek, kemudian juga di beberapa objek vital. Saya kira ini harus segera dinormalisasi sehingga fungsi-fungsi itu kembali menjadi normal.
Dan yang ketiga, yang paling penting, juga pemerintah pusat, pemerintah provinsi, harus bekerja bersama-sama dalam menanggulangi ini, terutama yang berkaitan dengan urusan-urusan banjir. Karena pemerintah pusat memang ini baru dalam proses dan belum selesai. Misalnya, Waduk Cimahi (dan) Waduk Ciawi mungkin baru tahun depan selesai tetapi di luar itu semuanya harus dikerjakan. Saya tadi sudah perintah Menteri PU untuk cek lapangan.
Wartawan
Himbauan untuk warga mungkin, Pak?
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Hati-hati.