Hadiri Sosialisasi di Jateng, Presiden Jokowi Berharap Lebih Banyak Siswa Jadi Duta Anti-Narkoba

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 21 April 2017
Kategori: Berita
Dibaca: 34.963 Kali
Presiden Jokowi didampingi Ibu Negar Iriana menghadiri bahaya narkoba, pornografi dan kekerasan, di GOR Manahan, Solo, Jateng, Jumat (21/4) pagi. (Foto: BPMI Setpres)

Presiden Jokowi didampingi Ibu Negar Iriana menghadiri bahaya narkoba, pornografi dan kekerasan, di GOR Manahan, Solo, Jateng, Jumat (21/4) pagi. (Foto: BPMI Setpres)

Sebelum meresmikan Pasar Klewer di Surakarta, Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo menghadiri sosialisasi bahaya narkoba, pornografi dan kekerasan pada anak yang dihelat di GOR Manahan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (21/4) pagi. Dalam arahannya, Presiden Joko Widodo mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut berperan melawan narkoba.

“Saya ingin kita memagari diri sendiri, keluarga, teman sekolah, di kampung, di kota, supaya kita semua terhindar dari narkoba. Semua harus bersama bergerak, tidak mungkin pemerintah hanya sendiri. Harus berani mengatakan tidak pada narkoba,” kata Presiden kepada para pelajar yang menghadiri acara tersebut.

Bahkan berdasarkan data yang diterimanya, menurut Presiden, saat ini 40-50 orang di Indonesia meninggal akibat penyalahgunaan narkoba. Selain itu, dalam dua tahun ini, pemerintah juga dengan tegas menegakkan hukuman bagi setidaknya 18 bandar narkoba.

Meski demikian, hal itu belumlah cukup. Presiden pun meminta masyarakat dan anak-anak untuk turut bertindak selaku duta antinarkoba. “Masyarakat harus bergerak, anak-anak semua harus jadi duta anti narkoba agar kota, lingkungan kita, keluarga kita tidak terkena narkoba,” pinta Kepala Negara.

Tampak hadir mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam kesempatan itu antara lain Ibu Mufidah Jusuf Kalla, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (BPMI Setpres/ES)

Berita Terbaru