Kaya Dongeng, Presiden Jokowi Minta Mendikbud Sebarkan Cerita Nusantara ke Anak-Anak

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 17 Mei 2017
Kategori: Berita
Dibaca: 17.438 Kali
Presiden Jokowi antusias bercerita dalam acara Hari Buku Nasional, di halaman tengah Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (17/5). (Foto: Humas/Jay).

Presiden Jokowi antusias bercerita dalam acara Hari Buku Nasional, di halaman tengah Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (17/5). (Foto: Humas/Jay).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, negara ini kaya terhadap cerita-cerita, dongeng-dongeng.

Di setiap daerah ada semuanya, beragam dari sisi suku, agama, budaya yang melahirkan cerita-cerita seperti Lutung Kasarung, Malin Kundang, Sangkuriang, Raja Ampat, dan sebagainya.

“Inilah cerita-cerita yang perlu dikenalkan pada anak-anak, sehingga minat baca anak ini menjadi lebih baik lagi,” kata Presiden Jokowi usai mendongeng di depan anak-anak yang hadir dalam acara Hari Buku Nasional, di halaman tengah Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (17/5) sore. (Video: https://youtu.be/Z3ND8wkIFis)

Untuk itu, Presiden meminta kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) agar cerita-cerita Nusantara ini disebarkan, disampaikan kepada anak-anak sejak dini.

“Sehingga nilai-nilai moral, nilai-nilai etika, nilai-nilai kesantunan, nilai-nilai kejujuran, nilai-nilai keberanian itu ada di anak-anak, karena cerita-cerita yang baik tadi,” ujar Presiden.

Dalam kesempatan itu Presiden Jokowi juga menyampaikan, bahwa sesuai dengan janjinya kepada seluruh pegiat literasi, pegiat minat baca, maka setiap bulan nanti ada satu hari, pemerintah bisa mengirimkan buku ke pelosok tanah air lewat kantor pos, tanggal 20, dan itu digratiskan.

“Yang bulan ini tanggal 20, dan setiap bulannya tanggal 17. Jangan kebalik, jadi yang bulan ini tanggal 20 karena itu adalah Hari Kebangkitan Nasional, dan setiap bulannya tanggal 17,” jelas Presiden seraya mengharapkan hal itu akan memperkuat minat baca anak-anak, karena buku sampai ke daerah itu bisa menjadi lebih murah.

Mengenai buku favoritnya sejak kecil, Presiden Jokowi mengaku banyak sekali. Ia mengaku dulu yang dibacanya kalau komik ya Gundala Putra Petir, kemudian Kopingho.

“Cerita-cerita wayang itu banyak sekali saya. Selalu saya baca yang lucu-lucu, Petruk Gareng. Saya ingat selalu saya baca,” ungkap Presiden.

Saat ditanya kesediaannya mendongeng di Istana Merdeka, Presiden mengaku sesungguhnya dirinya tidak pernah mendongeng.

“Saya enggak pernah mendongeng tapi dulu sering didongengi oleh Kakek saya. Sering diberikan dongeng-dongeng yang dongeng-dongeng seperti tadi yang saya ceritakan tadi,” terang Presiden seraya menambahkan, dirinya selalu meluangkan waktu untuk membaca baik saat di pesawat maupun di mobil ketika dalam perjalanan. (DNA/FID/JAY/ES)

Berita Terbaru