Kunjungan Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong di Istana Merdeka, Jakarta, 6 November 2024

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 6 November 2024
Kategori: Keterangan Pers
Dibaca: 558 Kali

Keterangan Pers Presiden Prabowo Subianto pada Kunjungan Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong, 6 November 2024

Perdana Menteri Lawrence Wong yang saya hormati dan yang saya muliakan;
Delegasi dari Singapura;
Saudara sekalian para Menteri Kabinet Merah Putih;
Saudara-saudaraku sebangsa dan setanah air;
Rekan-rekan media yang saya hormati.

Pertama-tama izinkan saya menyampaikan sambutan yang hangat kepada Yang Mulia Perdana Menteri Lawrence Wong. Selamat datang kembali ke Jakarta. Ini adalah keempat kalinya saya berjumpa dengan Perdana Menteri Lawrence Wong.

Kunjungan ini sangat bermakna, karena ini merupakan kunjungan resmi pertama yang saya terima dari tamu negara asing sejak pelantikan saya sebagai Presiden Republik Indonesia.

Singapura adalah salah satu tetangga terdekat dan mitra yang sangat penting bagi Indonesia. Kita memiliki kerja sama yang baik secara bilateral dan juga dalam kerangka ASEAN. Kita memiliki pandangan yang sejalan dalam banyak isu, khususnya untuk memastikan perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di kawasan.

Saya berharap kunjungan ini akan menjadi momentum bagi kita untuk meningkatkan kerja sama lebih baik lagi di saat yang akan datang, khususnya di sektor-sektor strategis dan penting bagi kedua negara, termasuk kerja sama pertahanan, hukum, perdagangan, investasi, ketahanan pangan, dan energi, serta pengembangan sumber daya manusia.

Saudara-saudara sekalian,
Perdana Menteri Wong dan saya telah mengadakan diskusi yang intensif dan konstruktif terkait beberapa isu bilateral.

Pertama, mengenai kerja sama pertahanan dan hukum. Singapura dan Indonesia berkomitmen untuk sepenuhnya melaksanakan perjanjian kerja sama pertahanan (Defense Cooperation Agreement), termasuk pengaturan wilayah latihan militer.

Kedua, mengenai kerja sama ekonomi. Singapura adalah salah satu mitra perdagangan dan investor terbesar di Indonesia. Saya berharap Singapura dapat memfasilitasi akses pasar yang lebih luas bagi produk Indonesia, termasuk melalui harmonisasi regulasi dan standar. Kami juga membahas upaya untuk meningkatkan investasi Singapura di Indonesia pada sektor prioritas, termasuk energi terbarukan, hilirisasi industri, ketahanan pangan, digital dan semikonduktor, kesehatan, serta IKN.

Ketiga, mengenai teknologi energi rendah karbon. Kami membahas proyek kerja sama yang sedang berjalan, termasuk interkoneksi listrik lintas batas, pengembangan bersama untuk hidrogen hijau di Sumatra dan pembangkit listrik tenaga surya. Kami juga sepakat untuk menindaklanjuti kerja sama terkait penangkapan dan penyimpanan karbon (Carbon Capture and Storage).

Keempat, mengenai ketahanan pangan. Kami membahas potensi kerja sama terkait transfer teknologi dan pertukaran keahlian di bidang ketahanan pangan, khususnya dalam pertanian perkotaan dan pengembangan kawasan lumbung pangan (food estate). Kami sepakat untuk mempercepat penyelesaian MoU tentang kerja sama keamanan pangan dan teknologi pertanian.

Kelima, mengenai pengembangan sumber daya manusia. Kami sepakat untuk meningkatkan kerja sama di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, teknologi, digitalisasi, dan pertukaran profesional.

Saudara-saudara sekalian,
Selain kerja sama bilateral, Perdana Menteri Wong dan saya juga bertukar pandangan mengenai isu-isu regional dan internasional. Kami memiliki pandangan yang sama mengenai pentingnya menjaga perdamaian dan keamanan regional dan internasional di tengah situasi geopolitik yang semakin kompleks.

Terkait Timur Tengah, saya menyampaikan keprihatinan mendalam atas situasi di Palestina dan Lebanon. Saya menekankan pentingnya untuk terus menyerukan penghentian kekerasan, segera, pengiriman bantuan kemanusiaan yang tanpa hambatan, dan pencapaian solusi dua negara untuk Palestina dan Israel berdasarkan hukum internasional.

Terkait Myanmar, kami sepakat untuk memastikan implementasi lima poin konsensus, khususnya dialog nasional yang inklusif dan pengiriman bantuan kemanusiaan.

Saudara-saudara sekalian,
Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Perdana Menteri  Lawrence Wong dan seluruh delegasi Singapura atas diskusi yang intensif dan bermanfaat. Saya yakin hubungan bilateral antara Indonesia dan Singapura akan terus berkembang. Saya sudah menyampaikan, saya akan hadir dalam Leaders’ Retreat tahun depan di Singapura pada waktu dan tempat yang disepakati bersama.

Saya kira itu yang ingin saya sampaikan. Kami terus bertekad untuk meningkatkan hubungan antara Singapura dan Indonesia untuk semakin erat dan semakin bermanfaat bagi kedua negara dan bagi kawasan Asia Tenggara.

Terima kasih.
Thank you very much.

Keterangan Pers Terbaru