Menhub Pastikan Kesiapan Bandara Soetta Sambut Delegasi KTT Ke-43 ASEAN

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 30 Agustus 2023
Kategori: Berita
Dibaca: 1.034 Kali

Menhub Budi Karya Sumadi meninjau Bandara Soetta, Rabu (30/08/2023). (Foto: Humas Kemenhub)

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau Terminal VVIP Bandar Udara (Bandara) Internasional Soekarno Hatta, di Tangerang, Banten, Rabu (30/08/2023). Kehadiran Budi untuk mengecek dan memastikan kesiapan pelayanan bandara tersebut jelang penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN, di Jakarta, pada 5-7 September mendatang.

“Saya ingin memastikan dukungan dari sektor transportasi berjalan baik untuk menyukseskan gelaran KTT ASEAN, khususnya kesiapan terminal VVIP untuk menyambut para tamu negara dan delegasi,” ujar Menhub.

Dalam peninjauan, Menhub mengecek Terminal 3 VVIP dan Commercial Important Person (CIP) yang berada di Terminal 1. Budi juga melakukan koordinasi dengan para pemangku kepentingan terkait kesiapan rencana flow kendaraan, parking stand pesawat, aircraft and delegation, serta pengaturan jadwal kedatangan dan keberangkatan pesawat.

“Kami terus berkoordinasi intensif dengan berbagai pihak seperti ground handling, keimigrasian, serta pihak terkait lainnya, agar penerbangan VVIP maupun reguler bisa berjalan lancar. Kita ingin memberikan kesan yang baik bagi para tamu negara dan menjaga nama baik Indonesia yang tengah mendapat kepercayaan tinggi dari dunia internasional untuk menyelenggarakan event pertemuan dunia seperti G20 dan KTT ASEAN ini,” ucap Menhub.

Pada KTT ke-43 ASEAN ini, sejumlah pemimpin negara dan delegasi dalam dan luar negeri yang akan hadir berasal dari negara-negara anggota ASEAN, negara mitra wicara, para duta besar negara sahabat, dan organisasi internasional di Jakarta, perwakilan kementerian dan lembaga, BUMN, serta stakeholders sektor transportasi.

Diperkirakan akan hadir 27 pemimpin negara dan organisasi internasional, termasuk pemimpin negara peserta East Asia Summit (EAS), pemimpin Pacific Island Forum (PIF), pemimpin Indian Ocean Rim Association (IORA), serta Direktur Eksekutif Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia. (HUMAS KEMENHUB/UN)

 

Berita Terbaru