Meriah dan Khidmat, Presiden Prabowo Sambut PM Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Merdeka

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara resmi menyambut kedatangan Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim, dalam sebuah upacara penyambutan yang berlangsung khidmat dan meriah di Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat, 27 Juni 2025. (Foto: BPMI Setpres)
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara resmi menyambut kedatangan Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim, dalam sebuah upacara penyambutan yang berlangsung khidmat dan meriah di Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat, 27 Juni 2025. Kedua pemimpin negara tiba bersama-sama di Istana Kepresidenan Jakarta disambut 14 pasukan jajar kehormatan yang berdiri di depan gerbang Istana.
Iring-iringan kendaraan yang membawa kedua kepala negara juga dikawal dengan 17 pasukan motoris serta 75 pasukan berkuda. Para pasukan tersebut tampak mengiringi kendaraan kedua kepala negara dari Jalan Medan Merdeka Utara menuju Istana Merdeka.
Lebih dari dua ribu pelajar turut memberikan sambutan hangat, mereka berdiri berbaris rapi di sepanjang jalan sekitar Istana Merdeka. Dengan penuh semangat, mereka menyapa Presiden Prabowo dan PM Anwar. Ada pula yang melambaikan bendera kecil Indonesia dan Malaysia, menciptakan suasana penyambutan yang makin semarak.
Presiden Prabowo dan PM Anwar kemudian turun bersama dari kendaraan di sisi barat Istana Merdeka. Upacara penyambutan resmi pun dimulai dengan pengumandangan lagu kebangsaan Malaysia dan Indonesia Raya, disertai dentuman 19 kali meriam kehormatan yang menggema menandai kehormatan tinggi bagi kunjungan tamu negara.
Setelah lagu kebangsaan, kedua kepala negara melakukan inspeksi pasukan kehormatan secara bersamaan. Momentum ini memperlihatkan kedekatan simbolis antara dua negara serumpun yang memiliki hubungan historis dan strategis.
Upacara dilanjutkan dengan perkenalan para delegasi resmi dari masing-masing negara. Delegasi Indonesia yang hadir antara lain Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto, serta Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Usai sesi perkenalan, Presiden Prabowo mengajak PM Anwar ke ruang kredensial untuk berfoto bersama dan menandatangani buku tamu kenegaraan. Selanjutnya, kedua pemimpin negara menggelar pertemuan empat mata (tête-à-tête) di ruang kerja Presiden Prabowo.
Kunjungan resmi ini menandai babak baru dalam hubungan Indonesia-Malaysia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo dan PM Anwar, dengan fokus pada penguatan kerja sama bilateral di berbagai bidang strategis. (BPMI Setpres)