Pembukaan Pertemuan Bisnis Indonesia – Jerman di Hall 2 Hannover Fairground, Hannover, Jerman, 17 April 2023
Sambutan Presiden Joko Widodo pada Pembukaan Pertemuan Bisnis Indonesia – Jerman, 17 April 2023
Yang mulia Kanselir Olaf Scholz,
Hadirin sekalian,
Good morning,
Guten morgen,
Selamat datang di Business Summit Indonesia – Jerman.
Hadirin yang terhormat,
Situasi ekonomi dunia saat ini memang sedang tidak baik-baik saja. Prediksi Bank Dunia, pertumbuhan global berpotensi jatuh ke titik terendah, tapi di tengah ketidakpastian itu ekonomi Indonesia justru mantap menjadi titik terang dan tahun lalu di tahun 2022 ekonomi Indonesia tumbuh 5,31 persen, tertinggi sejak 2014.
Dan, hari ini saya mengajak Jerman menjadi bagian penting dari kemajuan bersama. Kemitraan bisnis telah lama terjalin, bahkan di abad 18 Siemens & Halske membuat jalur telegram pertama di Surabaya, Indonesia. Kemitraan Indonesia–Jerman ini dapat menjadi contoh baik kemitraan utara–selatan, kemitraan yang setara, saling menghormati, saling menguntungkan, dan ini adalah wajah kemitraan untuk masa depan.
Ada tiga hal yang menjadi prioritas Indonesia. Yang pertama, hilirisasi industri untuk meningkatkan added values, untuk menjaga sustainability, dan membuka lapangan kerja. Indonesia siap menjadi mitra pengembangan industri semiconductor dan produksi baterai EV. Saya mengharapkan dukungan para pebisnis Jerman untuk menjadikan Indonesia bagian dari rantai pasok cip global.
Yang kedua, transisi energi. Bagi Indonesia ini adalah komitmen untuk mewujudkan dunia yang lebih baik dan potensi energi baru terbarukan kami sangat besar 435 ribu megawatt. Kami membutuhkan dukungan, terutama terkait dengan pembiayaan inovatif, transfer teknologi tinggi, reskilling tenaga kerja.
Dan yang ketiga, untuk pembangunan new capital city Nusantara. Ini bukan membangun kota baru dari nol, ini adalah hub baru yang menghubungkan berbagai fasilitas yang telah ada di kota-kota sekitar. Nusantara, a smart and sustainable forest city, dengan 65 persen lahan untuk hutan tropis yang dibangun berdasarkan prinsip green energy dan green economy.
So please, come and invest di banyak sektor yang dapat anda pilih. Dan, saya ingin sampaikan Indonesia will remain a safe, stable, and prospective destination for your business.
Terima kasih. Thank you. Danke.