Penerimaan Atlet SEA Games ke-32, di Halaman Depan Istana Merdeka, Provinsi DKI Jakarta, 5 Juni 2023
Sambutan Presiden Joko Widodo pada Penerimaan Atlet SEA Games ke-32, 5 Juni 2023
Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Selamat sore,
Salam sejahtera bagi kita semuanya,
Om swastiastu,
Namo Buddhaya,
Salam Kebajikan.
Yang saya hormati para pimpinan lembaga negara, para menteri, Ketua Umum KOI, Ketua Umum KONI, ketua umum cabang-cabang olahraga;
Yang saya hormati, yang saya banggakan para pelatih, para atlet, para ofisial, dan seluruh tenaga pendukung;
Bapak, Ibu, dan hadirin undangan yang berbahagia.
Kita ingat saat pemberangkatan saya bertanya ke Menpora, target medali emas berapa. Beliau menyampaikan, “Pak, minimal 60.” Saya bilang, “Saya enggak mau 60, minimal 69.”
Dan, sekarang di Kamboja dapatnya 87 medali emas, 80 medali perak, dan 109 perunggu. Saya jadi berpikir, bonusnya jadi gede banget. Kita hitung-hitung, kita hitung-hitung, totalnya Rp289 miliar, itu untuk atlet, untuk pelatih, asisten pelatih, semuanya diberikan.
Tetapi yang mengagetkan saya, ini yang memberikan kejutan yang menggembirakan adalah semua baik, yang dapat emas, perak, dan perunggu, tapi yang mengejutkan memang tim basket putri, karena kita enggak pernah dapat emas sudah 64 tahun. Mana tim basket putri? Hanya satu, dua, tiga, iya.
Kemudian juga hoki indoor putra dan kriket putri, ini kita baru berhasil mendapatkan emas itu sejak pertama kali ikut SEA Games. Mana ini hoki indoor sama kriket putri? Dan juga, tim sepak bola yang sudah 32 tahun enggak pernah kita itu dapat emas, enggak dapat. Tiga puluh dua tahun enggak pernah dapat emas, ini dapat. Mana ini bola? Oh di belakang, sudah. Ini saya kira, masyarakat saat ini sangat senang dan sangat bangga atas lompatan perolehan medali emas yang berada di 87 emas.
Oleh sebab itu, atas nama masyarakat, atas nama rakyat, atas nama bangsa, atas nama negara, saya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya atas perjuangan Saudara-saudara semuanya, baik para peraih medali, para atlet, para pelatih, asisten pelatih, para pendamping dan semua yang telah bekerja keras untuk mencapai itu.
Tadi sudah disampaikan oleh Pak Menpora, bonusnya yang emas berapa, yang perak berapa, yang perunggu berapa, saya tidak usah mengulangi. Tetapi sekali lagi, totalnya Rp289 miliar yang segera akan diberikan kepada Bapak, Ibu, dan Saudara-saudara sekalian.
Saya titip pesan saja ini, bonus ini dimanfaatkan sebaik-baiknya, utamanya untuk investasi jangka panjang. Jangan diberikan barang-barang mewah yang tidak bermanfaat. Kalau diberikan barang yang untuk investasi jangka menengah atau panjang, dijual itu harganya selalu naik terus. Kalau beli mobil, dibeli sekarang, tahun depan dijual, sudah jadi separuh. Bedanya di situ, investasi dan bukan investasi di situ. Saya titip ini, karena perjuangan Saudara-saudara masih panjang dalam meningkatkan prestasi di masa yang akan datang.
Saya rasa itu yang ingin saya sampaikan. Sekali lagi, selamat.
Terima kasih.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.