Pengantar Presiden Joko Widodo pada Rapat Terbatas tentang Lanjutan Pembahasan Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF) Tahun 2019, 15 Mei 2018, di Kantor Presiden, Jakarta

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 15 Mei 2018
Kategori: Transkrip Pidato
Dibaca: 4.285 Kali

Logo-Pidato2-8Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pembahasan tentang Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal tahun 2019 pada siang hari ini akan kita bahas. Sebelum saya mempersilakan Menteri Keuangan untuk menyampaikan, yang pertama saya minta momentum pertumbuhan ekonomi nasional di kuartal I/2018 ini yang mencapai angka 5,06 persen terus lebih kita tingkatkan lagi dengan menjaga daya beli, meningkatkan investasi, dan meningkatkan daya saing ekspor kita.

Khusus untuk ekspor, berbagai hambatan ekspor baik di perizinan, di perbankan, di pembiayaan, termasuk pajak, dan kepabeanan harus segera kita hilangkan, termasuk bukan hanya dari pemerintah pusat termasuk yang berasal dari pemerintah daerah. Dan jangan kita ragu untuk mendesain insentif-insentif yang tepat. Segera lakukan sekarang dan kita harapkan manfaatnya akan segera kelihatan.

Yang kedua, kita juga harus selalu waspada terhadap risiko terutama ketidakpastian global. Ketidakpastian ekonomi global, volatilitas keuangan global yang dipicu kebijakan normalisasi moneter di Amerika Serikat, telah banyak mengakibatkan depresiasi mata uang negara-negara di dunia tidak terkecuali di Indonesia. Tapi alhamdulillah dibandingkan negara-negara yang lain, kita masih jauh lebih baik. Faktor eksternal yang lain, seperti harga minyak, potensi perang dagang Amerika-Tiongkok, serta kondisi geopolitik internasional juga terus harus kita waspadai. Kita juga perlu menyiapkan mitigasi ketidakpastian global ini serta melakukan antisipasi pergerakan menuju keseimbangan baru perekonomian global.

Yang ketiga, saya juga minta agar kita juga tetap fokus menjaga stabilitas keamanan sehingga seluruh kerja untuk perbaikan kesejahteraan, penurunan kemiskinan, serta penciptaan lapangan pekerjaan terus dapat kita teruskan dan kita percepat, kita perbaiki.

Saya rasa itu sebagai pengantar yang bisa saya sampaikan.

Transkrip Pidato Terbaru