Peninjauan Light Rail Transit (LRT) di Stasiun LRT Dukuh Atas, Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta, 3 Agustus 2023
Keterangan Pers Presiden Joko Widodo pada Peninjauan Light Rail Transit (LRT) di Stasiun LRT Dukuh Atas, Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta, 3 Agustus 2023
Pagi hari ini saya telah mencoba LRT dari Stasiun Harjamukti di Cibubur, kemudian Cawang, kemudian Dukuh Atas. Nyaman dan semuanya alhamdulillah lancar. Memang kita mau melihat kesiapan sistem, urusan keamanan, urusan keselamatan harus dilihat betul. Jadi tidak usah tergesa-gesa untuk segera dioperasikan, tetapi semuanya yang berkaitan dengan sistem, yang berkaitan dengan keamanan, yang berkaitan dengan keselamatan itu harus diutamakan. Dan, kita berharap apabila nanti sudah dioperasikan ini betul-betul bisa mengurangi kemacetan yang ada di Jakarta.
Tapi, sekali lagi, kita harus ingat yang namanya MRT itu baru pertama kali di Indonesia, LRT itu juga baru pertama kali di Indonesia, kereta cepat juga baru pertama kali di Indonesia. Jadi kalau ada kekurangan, masih ada yang perlu dikoreksi, masih ada yang perlu dievaluasi ya saya kira wajar. Jangan mengharapkan ini nanti operasi langsung semuanya sempurna, tidak, pasti ada perbaikan-perbaikan sistem, perbaikan perbaikan teknis yang lain-lainnya.
Wartawan
Pak kemarin kan ada upgrade sistem, sejauh ini untuk menjamin keamanan apakah sudah benar-benar terjamin untuk keselamatannya?
Presiden RI (Joko Widodo)
Ya nanti tanyakan, untuk sistem tanyakan ke Menhub atau Dirut KAI.
Wartawan
Berapa persen kemacetan yang bisa dikurangi dengan adanya LRT ini?
Presiden RI (Joko Widodo)
Ya kita berharap yang jurusan yang tadi yang dari Harjamukti, yang dari Cibubur semuanya bisa terkurangi.
Wartawan
Akan dilanjutkan ke arah Bogor dan ke arah yang lain?
Presiden RI (Joko Widodo)
Iya, ya ini kan, sekali lagi, ini kan baru tahapan pertama mestinya tidak hanya sampai di Cibubur tetapi sampai di Bogor, kemudian yang ke arah Bekasi juga sama, yang ke arah mungkin Depok, ke arah Tangerang semuanya. Ini memang baru tahapan pertama.
Wartawan
Soal jembatan rel yang salah desain?
Presiden RI (Joko Widodo)
Tadi kan saya sampaikan, ini LRT ini adalah yang pertama kali kita kerjakan, jadi kalau ada koreksi, ada yang perlu dievaluasi, perlu ada yang diperbaiki, kita perbaiki. Jangan senang mencari-cari kesalahan, karena kesalahan pasti ada, karena baru pertama kali. Dan, ini adalah produksi INKA, konstruksinya juga dikerjakan oleh kita sendiri, semuanya oleh kita sendiri, jadi kalau ada kurang-kurang ya harus kita maklumi tetapi kita perbaiki.
Wartawan
Apakah dari awal tidak ada perencanaan desain yang bisa salah?
Presiden RI (Joko Widodo)
Enggak lah, semuanya direncanakan, semuanya dihitung, semuanya pasti ada perencanaan, ada penghitungan. Tapi di lapangan kadang-kadang bisa ada adjustment, ada penyesuaian, saya kira biasa.
Wartawan
Tapi evaluasi secara keseluruhan?
Presiden RI (Joko Widodo)
Baik, secara keseluruhan baik.
Wartawan
Tadi enak enggak, Pak?
Presiden RI (Joko Widodo)
Enak, nyaman.
Wartawan
Integrasi antar modanya seperti apa, Pak, untuk Depok dan Bekasi kan masih kurang?
Presiden RI (Joko Widodo)
Nanti ini titik ini, di Dukuh Atas nanti pertemuan semuanya. Di Dukuh Atas ini pertemuan MRT, pertemuan KRL, pertemuan kereta bandara, pertemuan LRT ada di sini, Transjakarta semuanya, sehingga ini akan menjadi sebuah titik sentral bagi semua moda transportasi yang ada di Jakarta.
Terima kasih.