Peninjauan Upaya Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan, 17 September 2019, di Pangkalan TNI Angkatan Udara Roesmin Nurjadin, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 17 September 2019
Kategori: Keterangan Pers
Dibaca: 607 Kali

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Yang pertama, kita ini kan segala upaya, segala usaha kan sudah dilakukan. Yang di darat sudah semuanya, semprot di darat sudah, tambahan pasukan sudah diperintahkan juga hari Sabtu, datang. Kemarin datang. Berapa total tambahan?

Panglima Tentara Nasional Indonesia (Marsekal TNI Hadi Tjahjanto)
350, jadi total 5.600.

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Sudah 5.600, sudah.

Yang kedua, doa juga sudah kita panjatkan. Ini keridaan-Nya juga sudah kita lakukan tadi salat, tadi malam juga, tadi juga Salat Istisqa.

Kemudian juga ini mau berangkat hujan buatan. Meskipun hari Jumat lalu juga sudah kita perintahkan sudah diterbangkan. Dan alhamdulillah saat itu di Indragiri Hilir juga hujan turun. Nah ini sekarang kita lakukan lagi menabur garam. Moga-moga, karena awannya ada kita berdoa semoga nanti juga jadi hujan, insyaallah di hari ini.

Segala upaya kita lakukan tapi memang… Juga lewat water bombing juga kita lakukan dengan 52 pesawat total. Artinya, ini segala upaya sudah kita lakukan tetapi memang, memang yang paling benar itu adalah pencegahan sebelum kejadian. Ini api satu langsung dipadamkan, satu padam, itu yang benar. Tapi ini sudah… karena kita berhadapan dengan hutan yang luas, berhadapan dengan lahan gambut yang luas, kalau sudah, apinya sudah banyak seperti ini memang tidak mudah.

Oleh sebab itu, saya mengajak seluruh masyarakat, seluruh rakyat untuk tidak membakar lahan, baik hutan maupun gambut. Termasuk tadi yang belum saya sampaikan, termasuk upaya hukum sudah kita lakukan baik yang perorangan, baik korporasi, semuanya sudah ada tindakan tegas ke sana.

Keterangan Pers Terbaru