Peringatan 60 Tahun KAA: 78 Negara Pastikan Hadir, Termasuk 28 Kepala Negara/Pemerintahan

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 16 April 2015
Kategori: Berita
Dibaca: 39.890 Kali
Presiden Jokowi didampingi Menko PMK Puan Maharani, Menlu, dan Kepala Staf Presiden meninjau persiapan peringatan 60 Tahun KAA, di Bandung, Kamis (16/4) siang

Presiden Jokowi didampingi Menko PMK Puan Maharani, Menlu, dan Kepala Staf Presiden meninjau persiapan peringatan 60 Tahun KAA, di Bandung, Kamis (16/4) siang

Seusai menghadiri Apel Kebesaran dan menerima Baret dan Brevet TNI, di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (16/4) siang, Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung meluncur ke Bandung untuk melakukan peninjauan kesiapan  penyelenggaraan Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) 2015.

Dalam peninjauan tersebut, Presiden melihat situasi di ruangan tempat acara. Bahkan, Presiden sempat naik ke mimbar untuk mencoba mike.

Sambil diiringi dengan lagu Halo-Halo Bandung yang dialunkan dengan alat musik tradisional Jawa Barat, Angklung, Presiden Jokowi tampak puas karena tempat acara sudah siap untuk menyelenggarakan peringatan Konferensi Asia Afrike ke-60.

Seusai melakukan peninjauan di dalam ruangan Gedung Merdeka, Presiden Jokowi mengatakan, bahwa  persiapan untuk perhelatan akbar ini sudah mencapai 95 persen. Presiden Jokowi menilai masih melihat ada sedikit kekurangan. “Masih ada cat yang kurang sedikit-sedikit dan masih kurang bunga-bunga sedikit,” ujarnya.

Sampai sejauh ini, menurut Presiden, sudah ada perwakilan dari 79 negara, 28 di antaranya Kepala Negara atau Kepala Pemerintahan yang menympaikan konfirmasi kehadiran.

“Yang pasti hadir 79 negara, yang 28 kepala negara dan kepala pemerintahan,” kata Presiden Jokowi.

Pada acara nanti, kata Presiden, ada sebuah kesepakatan yang itu nanti akan kita suarakan pada saat pertemuan. Tapi detil kepesekatan, lanjut Presiden, akan disampaikan nanti.

Mendampingi Presiden Jokowi dalam peninjauan persiapan peringatan ke 60 KAA itu antara lain Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Panjaitan, Menko Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani, Menteri Luar Negeri Retno P Marsudi, dan  Menteri Sekretaris Negara, Pratikno.

Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi menyempatkan untuk melakukan sholat Dhuhur di Mesjid Agung Bandung, yang terletak sekitar 100 meter dari lokasi Gedung Merdeka.

Sebelum meninggalkan Bandung kembali ke Jakarta, Presiden Jokowi menyempatkan untuk menyapa warga Bandung. Bahkan Presiden sendiri secara langsung  membagikan buku-buku kepada anak-anak pelajar yang ada di sekitar lokasi yang dikunjunginya. (Humas Setkab/ES)

Berita Terbaru