Pernyataan Pers Bersama Presiden Republik Indonesia dan Perdana Menteri Singapura di Istana Kepresidenan Bogor, Provinsi Jawa Barat, 29 April 2024

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 29 April 2024
Kategori: Keterangan Pers
Dibaca: 637 Kali

Pernyataan Presiden Republik Indonesia pada Pernyataan Pers Bersama Presiden RI dan Perdana Menteri Singapura, 29 April 2024

Yang Mulia Perdana Menteri Lee Hsien Loong, selamat datang kembali di Indonesia. Dan, Indonesia merasa terhormat menjadi tuan rumah Leaders’ Retreat tahun 2024 di mana ini adalah Leaders’ Retreat yang ke tujuh kita dan merupakan sinyal kuat bagi kontinuitas kerja sama kedua negara Singapura dan Indonesia.

Tadi saya dengan PM Lee telah membahas beberapa hal, yang pertama di bidang politik dan pertahanan. Kami menyambut baik telah berjalannya implementasi perjanjian FIR, pertahanan dan ekstradisi yang ke depannya perlu dipastikan implementasinya berjalan penuh.

Yang kedua, di bidang ekonomi telah kita tawarkan beberapa peluang-peluang investasi, manufaktur tekstil di Kendal Industrial Park, kemudian ekonomi hijau melalui infrastruktur yang berkelanjutan dan pembangunan pusat data di Nongsa, Batam. Saya juga mengapresiasi antusiasme 29 perusahaan Singapura dalam investasi di IKN (Ibu Kota Nusantara) dan saya mengharap dukungan pembangunan PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) di IKN Nusantara. Rencana ekspor listrik ke Singapura terus didorong, termasuk investasi industri hijau pendukung. Dan, terkait ketahanan pangan, kami sepakat untuk mendorong kerja sama transfer teknologi dalam pertukaran iptek (ilmu pengetahuan dan teknologi) pengolahan pangan. Dan, untuk kerja sama produk halal, Indonesia mengundang Singapura untuk menjadi pengembang tiga kawasan industri halal, yaitu di Bintan, di Serang dan di Sidoarjo.

Yang ketiga, di bidang sosial budaya. Kami telah membahas penguatan transformasi kesehatan melalui investasi pembangunan rumah sakit dan klinik, pengembangan kapasitas tenaga medis, digitalisasi kesehatan dan pengembangan KEK kesehatan di Bali. Terkait pendidikan, Indonesia telah menyampaikan pentingnya reaktivasi kelompok kerja bersama dan saya juga mengundang Singapura untuk hadir di World Water Forum ke-10 di Bali.

Terakhir, kami juga berdiskusi mengenai persoalan isu kawasan dan global. Kami sepakat terus untuk mendorong terciptanya perdamaian di Timur Tengah dan berupaya untuk terus memperkuat sentralitas ASEAN.

Selanjutnya, dengan hormat saya mengundang PM Lee Hsien Loong untuk menyampaikan pernyataannya. Terima kasih.

Keterangan Pers Terbaru