Pernyataan Pers Presiden Joko Widodo Usai Pertemuan Bilateral dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdo?an, Di Istana Merdeka, Jakarta, 31 Juli 2015
Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Yang Mulia Presiden Recep Tayyip Erdo?an beserta seluruh delegasi,
Indonesia mendapat kehormatan menerima kunjungan Presiden Recep Tayyip Erdo?an pada hari ini. Dan tadi kita berdua baru saja melakukan pertemuan terbatas dan pertemuan bilateral dalam suasana yang terbuka, yang bersahabat, dan sangat produktif. Banyak persamaan antara Turki dan Indonesia. Kedua negara merupakan anggota G20, anggota OKI, anggota MIKTA, dan kedua negara juga mempunyai peran-peran yang sangat strategis di kawasan masing-masing.
Dalam pertemuan tadi, kita telah membahas beberapa isu-isu dunia yang berkaitan dengan terorisme dan situasi di Timur Tengah. Tetapi memang kami menitikberatkan kepada bidang ekonomi. Tadi kita sudah sepakat akan adanya hambatan-hambatan perdagangan yang ada ini bisa segera diselesaikan. Yang berkaitan dengan hambatan free trade agreement yang belum kita punyai, tadi sudah kami sampaikan target kita adalah tahun ini bisa kita selesaikan. Juga birokrasi, ini juga akan nanti segera kita bicarakan.
Kemudian kerja sama-kerja sama baik di bidang industri perawatan militer, industri pembuatan kapal-kapal kecil, ini akan segera kita konkritkan. Juga pembangkit listrik tenaga gas, ini juga segera ingin kita konkritkan.
Tadi juga sudah kita setujui akan segera adanya penerbangan langsung dari Turki ke Kuala Lumpur, kemudian ke Jakarta dan menuju ke Denpasar. Ini dalam rangka untuk meningkatkan turisme dan juga untuk angkutan penumpang dan kargo dari Turki ke Indonesia – dari Indonesia ke Turki.
Tadi juga sudah kita sepakati bahwa sudah waktunya joint commission terutama di bidang ekonomi segera bertemu pada tahun ini untuk mengeksplorasi potensi-potensi yang ada agar bisa ditingkatkan lebih baik lagi antara Indonesia dan Turki.
Juga, kerja sama di organisasi MIKTA, ini akan juga segera kita tingkatkan tetapi akan kita lakukan secara bertahap.
Saya itu hal-hal yang tadi kita sepakati bersama dan selanjutnya kami persilakan Yang Mulia Presiden Erdo?an untuk menyampaikan pernyataannya.
Terima kasih,
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
(Humas Setkab)