Presiden Jokowi Ajak Rusia Motori Upaya Perdamaian Timur Tengah

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 10 Februari 2016
Kategori: Berita
Dibaca: 23.089 Kali
Presiden Jokowi menerima Sekretaris Dewan Keamanan Rusia Nikolay P. Petrushev, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (10/2) pagi. (Foto:Humas/Oji)

Presiden Jokowi menerima Sekretaris Dewan Keamanan Rusia Nikolay P. Petrushev, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (10/2) pagi. (Foto:Humas/Oji)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima Sekretaris Dewan Keamanan Rusia Nikolay P. Petrushev, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (10/2) pagi. Dalam pertemuan yang berlangsung hampir satu jam tersebut, seperti disampaikan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi usai mendampingi Presiden, dibahas mengenai penguatan kerja sama di bidang keamanan.

Selain itu, lanjut Retno, juga dibahas mengenai masalah situasi di Timur Tengah dan kerja sama untuk menjadikan Timur Tengah menjadi kawasan yang damai dan stabil.

“Presiden menjelaskan mengenai upaya yang sedang dilakukan Indonesia dan juga mengajak Rusia untuk ikut memotori upaya perdamaian (di Timur Tengah),” kata Menlu kepada wartawan.

Pada pertemuan tersebut Nikolay P. Petrushev, juga menyampaikan kembali undangan Pemerintahan Republik Rusia kepada Presiden Jokowi untuk menghadiri Russia-ASEAN Summit yang akan diselenggarakan pada bulan Mei di Sochi, Rusia.

“Presiden menyampaikan bahwa Presiden insya Allah akan hadir,” ujar Menlu.

Presiden Jokowi, lanjut Menlu, juga secara lisan menyampaikan undangan kepada Rusia untuk hadir sebagai observer dalam KTT OKI yang akan diselenggarakan di Jakarta, bulan Maret mendatang.

“(Rusia) satu dari 4 negara yang menjadi observer. Presiden mengundang secara lisan, walaupun tertulisnya ada, untuk hadir di dalam KTT,” pungkas Menlu.

Turut mendampingi Presiden dalam pertemuan Menko Bidang Polhukam Luhut Binsar Panjaitan, Menlu Retno Marsudi, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, dan Kapolri Badrodin Haiti.

(UN/ES)

Berita Terbaru