Presiden Jokowi Anugerahkan Bintang Jasa Utama Kepada Ketua Liga Parlemen Jepang

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 23 November 2015
Kategori: Berita
Dibaca: 22.661 Kali
Presiden Jokowi menganugerahkan Bintang Jasa Utama kepada Toshihiro Nakai, Ketua Liga Parlemen Jepang, di Istana Negara, Jakarta, Senin (23/11)

Presiden Jokowi menganugerahkan Bintang Jasa Utama kepada Toshihiro Nakai, Ketua Liga Parlemen Jepang, di Istana Negara, Jakarta, Senin (23/11)

Pemerintah Indonesia menganugerahkan tanda Penganugerahan Bintang Jasa Utama kepada Toshihiro Nikai, Ketua Liga Parlemen Jepang, yang dinilai telah berjasa luar biasa dalam hubungan kerjasama Indonesia – Jepang. Penganugerahan Bintang Jasa Utama itu diserahkan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Toshihiro Nikai, di Istana Negara, Jakarta, Senin (23/11) sore.

Toshihiro Nakai yang juga merupakan pimpinan Partai Demokrat Liberal Jepang, memimpin sebuah delegasi pertukaran yang beranggotakan 1000 orang dari berbagai kalangan untuk berkunjung ke Indonesia guna lebih meningkatkan pertukaran antar masyarakat kedua negara. Upaya ini dilakukan Nakai, setelah pada 12 Juni 2015 lalu, pemerintah Indonesia memberikan fasilitas  bebas visa kunjungan bagi warga negara Jepang yang akan ke Indonesia untuk tujuan wisata.“Saya sangat mengapresiasi dan menghargai  Ketua Liga Parlemen Indonesia-Jepang Toshihiro Nikai, dan seribu tokoh lainnya,” kata Presiden Jokowi dalam pidato penyambutan audiensi Liga Parlemen Indonesia-Jepang, yang dilakukan seusai penganugerahan Bintang Jasa Utama itu.

Presiden Jokowi kemudian berharap Toshihiro Nikai dan Liga Parlemen Indonesia – Jepang yang dipimpinnya terus meningkatkan perannya dalam membangun kerjasama kedua negara.

Nikai juga merancang acara yang puncaknya disebut “Pesta Malam Pertukaran Jepang Indonesia” yang digelar di Hotel Mulia, Jakarta, Senin 923/11) malam, dan dihadiri oleh para tokoh penting dari berbagai kalangan di Indonesia seperti bidang politik, ekonomi dan budaya.

Dalam delegasi itu turut serta Menteri Ekonomi,Perdagangan dan Industri Jepang, sejumlah anggota parlemen Jepang dan pejabat pemerintah pusat maupun daerah termasuk beberapa Gubernur Yamanashi, Gubernur Ehime, dan Gubernur Kochi; kalangan pengusaha seperti perwakilan dari Keidanren (Japan Business Federation),  dan perwakilan-perwakilan dari perusahaan besar termasuk dari kalangan pariwisata.

Tampak hadir dalam upacara penganugerahan gelar itu antara lain Menlu Retno Marsudi, Mendagri Tjahjo Kumolo, Menko PMK Puan Maharani, Mensesneg Pratikno, Seskab Pramono Anung, Kepala Staf Presiden Teten Masduki, Menteri Perdagangan Thomas Lembong, dan Menteri Perindustrian Saleh Husin.

(FID/JAY/ES)

Berita Terbaru