Presiden Jokowi Minta Dalam 2 Minggu Ada Penerbangan Internasional ke Lampung

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 8 Maret 2019
Kategori: Berita
Dibaca: 13.778 Kali
Presiden Jokowi didampingi Menhub, Seskab, dan Gubernur Lampung meninjau Terminal Baru Bandara Radin Inten II, di Bandar Lampung, Lampung, Jumat (8/3) pagi. (Foto: Deny S/Humas)

Presiden Jokowi didampingi Menhub, Seskab, dan Gubernur Lampung meninjau Terminal Baru Bandara Radin Inten II, di Bandar Lampung, Lampung, Jumat (8/3) pagi. (Foto: Deny S/Humas)

Mengawali kunjungan kerjanya ke Provinsi Lampung, Jumat (8/3), Presiden Joko Widodo (Jokowi) Ibu Negara Iriana Joko Widodo meresmikan Terminal Baru Bandar Udara (Bandara) Internasional Radin Inten II, Bandar Lampung. Dalam kesempatan itu, secara simbolis meresmikan Terminal Baru Bandar Udara Silampari, Kota Lubuklinggau, Sumatra Selatan (Sumsel).

Seusai peresmian kepada wartawan Presiden Jokowi mengaku telah memerintahkan kepada Menteri Perhubungan (Menhub) Budi K. Sumadi, agar dalam waktu 2 (dua) minggu mendatang sudah ada penerbangan internasional dari dan ke Bandar Lampung.

Presiden juga meminta agar transportasi dari kota menuju ke bandara lewat kereta bandara harus juga mulai disiapkan. “Sehingga kalau nanti kapasitas bandara itu membesar karena growth-nya sangat tinggi sekali di sini, itu sudah ada persiapan kereta bandaranya,” ujarnya.

Untuk perluasan untuk terminal selanjutnya, Presiden telah memerintahkan kepada Menhub untuk diserahkan saja ke Angkasa Pura (AP) 2 agar pengelolaannya ke depan lebih cepat, sehingga anggaran Kementerian Perhubungan bisa konsentrasi ke bandara-bandara yang lainnya.

Dengan peresmian Terminal Baru Bandara Internasional Radin Inten II itu, Presiden Jokowi berharap tempat-tempat wisata di Lampung yang banyak sekali, juga bisnis, investasi di Lampung akan banyak sekali. “Ini akan mendukung percepatan pertumbuhan dari Bandara Radin Inten II ini,” ujarnya.

Peresmian Terminal Baru Bandara Internasional Radin Inten II itu dihadiri oleh Menhub Budi K. Sumadi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Gubernur Lampung Ridho Ficardo. (DNA/DNS/ES)

Berita Terbaru