Presiden Jokowi: Pak Zubaidi Ajarkan Kita Tentang Arti Tabah, Jujur, dan Setia

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 5 Juni 2018
Kategori: Berita
Dibaca: 7.776 Kali
Presiden Jokowi menyambut hangat keinginan Zubaidi untuk bersalaman dan berfoto dengannya, di Hotel Rafles, Kuningan, Jakarta, Senin (4/6) petang. (Foto: OJI/Humas)

Presiden Jokowi menyambut hangat keinginan Zubaidi untuk bersalaman dan berfoto dengannya, di Hotel Raffles, Kuningan, Jakarta, Senin (4/6) petang. (Foto: Setpres)

Ada peristiwa menarik saat acara buka puasa bersama Keluarga Besar Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), di Hotel Raffles, Kuningan, Jakarta, Senin (4/6) petang.

Ketika itu Ketua Umum KADIN Roslan Roeslani memanggil Zubaidi, seorang tukang sampah di Yogyakarta, untuk naik ke atas panggung. Roslan menceritakan alasan untuk mengundang dan memanggil Zubaidi.

“Beliau ini menemukan uang tunai Rp20 juta, karena tidak ada nama pemilik uang tersebut dilaporkan ke polisi, sampai ketemu pemiliknya,” ungkap Roslan.

Mengembalikan temuan yang bukan haknya itu, menurut Roslan, bukan yang pertama kali dilakukan oleh Zubaidi. Sebelum ini juga dia beberapa kali menemukan amplop-amplop berisi uang senilai Rp10 ribu, dan aneka barang, yang selalu dikembalikan kepada pemiliknya jika ada alamatnya. Kalau tidak ada alamat diserahkan ke polisi.

“Ada yang mau disampaikan kepada Bapak Presiden,” tanya Roslan kepada Zubaidi. Dia hanya menjawab, “cuma mau jabat tangan, kalau diperkenankan.”

Tak diduga, setelah turun panggung, Zubaidi langsung menghampiri tempat duduk Presiden Jokowi, dan langsung disambut hangat Presiden dengan jabat tangan.

Ajarkan Arti Tabah, Jujur, dan Setia

Melalui fanpage Facebook-nya yang diunggah beberapa saat lalu, Presiden Jokowi mengisahkan pertemuannya dengan Zubaidi, di acara buka puasa bersama para pengusaha anggota KADIN Indonesia di Jakarta, itu.

Pada hari Rabu 23 Mei selepas subuh, tulis Presiden, saat menarik gerobak sampahnya di kawasan Warungboto, Yogyakarta, ia (Zubaidi) menemukan tas karung goni di pinggir jalan. Isinya bikin kaget: uang tunai sebesar Rp20 juta, lalu amplop-amplop berisi uang senilai Rp10 ribu, dan aneka barang.

“Tapi lelaki 65 tahun ini tak tergiur untuk memilikinya. Ia datang ke kantor polisi dan menyerahkan temuan itu. Polisi kemudian menemukan pemilik uang yang tercecer itu. Alhamdulillah,” tulis Presiden Jokowi.

Di mata Presiden Jokowi, Zubaidi adalah orang biasa yang berhati mulia. Terlebih temuan karung berisi uang ini bukan yang pertama. Beberapa kali ia menemukan uang jutaan, STNK, dan lain-lain yang ia tahu tercecer, semua ia kembalikan kepada pemiliknya. Jika ada alamat, ia akan mengantarkannya langsung.

“Begitulah. Pak Zubaidi telah mengajarkan kepada kita tentang arti Tabah, Jujur dan Setia, sebagaimana tema buka puasa KADIN yang saya hadiri semalam, acara yang mempertemukan saya dengan Pak Zubaidi. Semoga Allah SWT melimpahkan kesehatan, rezeki, dan umur panjang untuknya,” pungkas Presiden Jokowi. (FID/JAY/ES)

Berita Terbaru