Presiden Jokowi Terima Gelar Adat Biji Nagara Madafolo Dari Kesultanan Tidore
Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana bersama Sultan Tidore dan istri seusai penganugerahan gelar adat, di Tidore, Maluku Utara, Jumat (8/5)
Selain mencanangkan pembangunan kota baru Sofifi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang didampingi Ibu Negara Iriana memperoleh gelar adat dari Kesultanan Tidore dengan nama Biji Nagara Madafolo yang berarti Yang Dipertuan Agung Anak Negara, pada hari kedua kunjungannya di Ternate, Maluku Utara, Jumat (8/5).
Saya Sultan Tidore Haji Husain SH, khalifatul mukaram, memerintahkan terhadap jin dan manusia, dengan ini mengangkat gelar kehormatan kepada saudara saya Bapak Ir H Joko Widodo, Presiden RI sebagai Biji Nagara Madafolo atau Yang Dipertuan Agung Anak Negara, kata Sultan Tidore, H Husain Syah dalam penganegarahan gelar yang diselenggarakan di Kesultanan Tidore, Jumat (8/5).
Sultan Tidore mengemukakan, pertimbangan penganugerahan gelar adat kepada Presiden Jokowi berdasarkan catatan sejarah dan adat keraton yang konsisten untuk pelestarian adat, walaupun mengalami keterbatasan sarana dan prasarana. Penganugerahan gelar ini juga disebut merupakan upaya keraton dan lembaga adat di daerah dalam pelestarian budaya.
“Untuk terpeliharanya adat daerah, sebagai bagian (dari) meningkatkan ketahanan bangsa di bidang kebudayaan, perlu dikembangkan kerja sama yang sinergis antara pemerintah daerah dan pusat,” tutur Sultan Tidore.
Acara penganugerahan gelar itu sendiri secara adat. Presiden Jokowi mengenakan jubah Kerajaan Tidore seperti gamis warna putih dan bertopi khas. Sultan Tidore kemudian memberikan piagam kepada Jokowi.
Tidak ada sambutan dari Presiden Jokowi pada kesempatan itu. Namun kepada masyarakat yang antusias menyambutnya sepanjang perjalanan menuju masjid untuk solat Jumat seusai acara penganugerahan gelar, Presiden Jokowi menyampaikan terima kasih atas sambutannya.
Terima kasih disambut dengan hangat,” kata Presiden Jokowi seraya berjanji akan sering berkunjung kembali ke Ternate.
Presiden Jokowi mengaku tidak menyangka akan mendapat sambutan yang meriah dari masyarakat Tidore. Ia menyebutkan, dari 157 titik yang pernah dikunjunginya di seluruh Indonesia, baru kali ini dirinya merasa ada sesuatu yang luar biasa di tempat yang dikunjungi.
“Kunjungan ke Tidore sangat berkesan dan berharap apabila ada kesempatan, saya akan berupaya kembali melakukan kunjungan ke Tidore dan akan lebih lama dari kunjungannya kali ini,” ungkap Presiden Jokowi.
Presiden juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak kesultanan dan semua pihak yang telah memberikan penyambutan dengan baik kepada seluruh rombongan sejak tiba di Tidore sampai kembali ke Ternate. Presiden Joko Widodo dan rombongan akhirnya meninggalkan Tidore untuk menuju Ternate melalui Pelabuhan Trikora Goto untuk melanjutkan jadwal kunjungannya. (humas setkab/es)
