Presiden Minta Perusahaan Tidak PHK dan Instruksikan Karyawan Bekerja dari Rumah

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 16 Maret 2020
Kategori: Berita
Dibaca: 3.569 Kali

Presiden Joko Widodo saat memimpin Rapat Kabinet secara daring, Senin (16/3), di Istana Kepresidenan Bogor. (Foto: channel Sekretariat Presiden)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada Menteri Perindustrian dan Menteri Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah untuk memberitahukan kepada perusahaan-perusahaan agar tidak melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK).

“Untuk perusahaan-perusahaan atau pemerintah juga bisa melakukan bekerja dari rumah dan juga beribadah di rumah. Ini sekali lagi untuk mengurangi pergerakan karena social distancing itu penting sekali,” tutur Presiden Jokowi pada bagian lain pengantar saat memimpin Rapat Kabinet melalui daring, Senin (16/3).

Menurut Kepala Negara, menjaga jarak itu penting sekali, sehingga diharapkan dapat menyelesaikan yang berkaitan dengan Virus Korona (Covid-19).

Pada kesempatan itu, Presiden mengingatkan kembali bahwa saat ini berada pada situasi yang berbeda dan tidak seperti biasanya.

Oleh sebab itu, Presiden menyampaikan bahwa yang paling penting sekarang ini Menteri harus berani meng-hold atau menahan anggaran-anggaran dari program-program yang ada sehingga dapat diarahkan sebesar-besarnya untuk menolong masyarakat, rakyat, buruh, petani, nelayan, pekerja, usaha mikro, dan usaha kecil.

“Sehingga angaran-anggaran yang berkaitan dengan paket-paket perjalanan dinas, meeting, pertemuan-pertemuan yang tidak perlu ini agar ditahan terlebih dahulu, di-hold terlebih dahulu,” tuturnya. (UN/EN)

Berita Terbaru