Presiden Puji Upaya Prakondisi Menuju Tatanan Baru Sektor Pariwisata Banyuwangi

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 25 Juni 2020
Kategori: Berita
Dibaca: 1.330 Kali

Presiden saat meninjau Villa So Long dan Pantai So Long di Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur, Kamis (25/6). (Foto: BPMI).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Villa So Long dan Pantai So Long di Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur, dalam rangka meninjau persiapan prakondisi menuju adaptasi kebiasaan baru.

Menurutnya, Banyuwangi merupakan salah satu daerah yang paling serius membenahi sektor pariwisata di tengah pandemi agar nantinya dapat kembali bergerak dan memastikan keamanan serta keselamatan para pengunjungnya.

“Sore hari ini saya melihat secara langsung persiapan prakondisi Banyuwangi dalam rangka menyiapkan menuju tatanan baru di sektor pariwisata,” ujarnya, Kamis (25/6).

Pemerintah Kabupaten Banyuwangi memang tidak main-main dalam mematuhi protokol kesehatan di sektor pariwisata mereka. Sejumlah upaya dilakukan untuk menjalankan hal itu seperti salah satunya penerapan teknologi yang dapat mengatur kapasitas destinasi wisata.

Wisatawan yang nantinya akan mengunjungi satu destinasi tertentu diharuskan untuk memesan tiket secara online kemudian sistem secara otomatis akan langsung menghentikan proses apabila kapasitas destinasi tersebut telah mencapai batas kunjungan sesuai protokol jaga jarak aman.

Pemerintah setempat juga melakukan sertifikasi dan uji kompetensi protokol kesehatan bagi para pemandu wisata dengan melibatkan para ahli kesehatan. Para pemandu juga akan dilatih secara khusus mengenai protokol kesehatan.

“Saya melihat di lapangan Banyuwangi adalah daerah yang paling siap menyiapkan prakondisi menuju normal baru,” kata Presiden.

Dalam kunjungan tersebut, Presiden tampak mengenakan masker dan pelindung wajah serta mencuci tangan terlebih dahulu sebelum memasuki area Villa So Long untuk mendengarkan paparan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengenai persiapan prakondisi sektor pariwisata setempat.

Selain itu, sektor pariwisata di Banyuwangi juga melibatkan dan memberi porsi kepada masyarakat setempat untuk turut bergerak mendukung sektor pariwisata.

Di kabupaten tersebut, misalnya, hotel-hotel bertaraf serupa bintang tiga ke bawah seperti rumah singgah atau homestay merupakan ceruk pasar warga setempat sehingga perizinannya hanya diperuntukkan bagi rakyat kecil.

“Hotel-hotel misalnya bintang tiga ke bawah semuanya diberikan pada rakyat, yang bintang empat lima dan seterusnya diberikan kepada investor,” kata Presiden.

Kepala Negara mendukung penuh apa yang dilakukan pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam menggerakkan sektor pariwisatanya, utamanya dalam hal prakondisi menuju adaptasi kebiasaan baru.

“Kita mendukung penuh apa yang dilakukan pak Bupati dan Gubernur dalam menyiapkan prakondisi menuju tatanan normal baru sehingga nantinya saat timing yang tepat dibuka kembali, masyarakat terutama sektor pariwisatanya betul-betul sudah siap,” tandasnya.

Turut mendampingi Presiden saat meninjau Pantai So Long antara lain, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md., Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. (BPMI/EN)

Berita Terbaru