Keterangan Pers (Doorstop) Presiden Republik Indonesia Setelah Town Hall Danantara Indonesia 2025 di Jakarta Convention Center (JCC), Provinsi DKI Jakarta Senin, 28 April 2025

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 29 April 2025
Kategori: Keterangan Pers
Dibaca: 214 Kali

Wartawan

Tadi meeting berlangsung tertutup, poin-poinnya apa saja, Pak?

Presiden Republik Indonesia (Prabowo Subianto)

Iya, jadi tadi saya menyampaikan bahwa Danantara ini adalah kekayaan bangsa Indonesia, harus dikelola dengan sebaik-baiknya, dijaga, dirawat dengan sistem yang transparan dan sangat ketat, karena ini adalah kekayaan yang luar biasa dan bisa mendorong kebangkitan kita. Kita kelola dengan baik, kita hitung aset-aset kita, ternyata kita kaya. Mungkin sebentar lagi, kekayaan Danantara akan tembus USD1 triliun. Dan, kalau dikelola dengan baik, ini bisa menghasilkan dana yang besar untuk bangsa kita. Itu pendekatan saya seperti itu.

Dan, saya minta atas nama bangsa dan rakyat, saya minta semua direksi berbuat yang terbaik, tinggalkan praktik-praktik zaman dulu mungkin yang kurang efisien. Atau, ada praktik-praktik yang enggak benar, harus ditinggalkan.

Saya serahkan kepada manajemen untuk mengevaluasi semua direksi, dievaluasi kinerjanya dan wataknya, akhlaknya, dan prestasinya. Kalau dia tidak berprestasi, kalau dia malas-malasan, kalau dia melakukan praktik-praktik yang enggak bener, menyalahgunakan wewenang, menyalahgunakan fasilitas, saya minta diganti. Yang baik dari bawah, dari dalam kalau bisa dipromosikan. Kalau tidak, cari ahli yang baik, tapi tidak boleh yang tidak profesional.

Saya bilang, jangan memilih atas dasar suku, agama, ras, latar belakang atau atas dasar partai politik, tidak. Ini harus anak-anak Indonesia yang bekerja sebesar-besarnya untuk rakyat Indonesia. Saya kira itu pesan saya tadi.

Wartawan

Pak, tadi kenapa tertutup?

Presiden Republik Indonesia (Prabowo Subianto)

Ya tertutup, karena saya banyak menegur juga direksi-direksi itu. Enggak enak kan, ditegur di depan kalian. Oke.

Keterangan Pers Terbaru