Rekrut 100 Tenaga Profesional, Menkominfo Minta Aparat Humas Pemerintah Bersinergi
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menegaskan, perekrutan 100 tenaga profesional bidang kehumasan untuk membantu tugas-tugas pemerintah dalam Government Public Relation (GPR) tidak dimaksudkan untuk meniadakan atau menghapuskan peran tenaga humas yang ada di instansi-instansi pemerintah. Namun perekrutan itu dimaksudkan untuk memperkuat tenaga humas di kementerian/lembaga (K/L) dalam menyebarkanluaskan informasi mengenai apa-apa saja yang dilakukan pemerintah kepada masyarakat.
Untuk itu, Menkominfo meminta tenaga humas pemerintah justru bisa bersinergi dengan tenaga profesional bidang kehumasan yang direkrut secara khusus oleh pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Kami berharap perekrutan tenaga profesional itu akan memacu diri tenaga humas di masing K/L untuk lebih meningkatkan sinergi, dan meningkatkan kemampuan dalam menyebarkan informasi kepada masyarakat, kata Rudiantara melalui video elektronik yang ditayangkan pada acara pembukaan Temu Bakohumas dan Komunitas Tingkat Nasional, di Dyandra Convention Center, Surabaya, Selasa (17/11) pagi.
Menurut Menkominfo, saat ini proses perekrutan 100 tenaga humas profesional yang terdiri dari pegawai negeri sipil (PNS) dan non PNS itu masih dalam tahap seleksi. Setelah seleksi, selanjutnya akan dilakukan pelatihan-pelatihan, dan diharapkan pada awal Januari 2016, para tenaga profesional kehumasan itu sudah bisa mulai bekerja.
Mereka akan ditempat di masing-masing K/L, satu K/L mendapatkan 2 (dua) tenaga profesional, jelas Rudiantara.
Menkominfo menegaskan, tenaga humas profesional yang direkrut itu sifatnya sementara. Diharapkan, para insan kehumasan pemerintah bisa memanfaatkan keberadaan mereka sebelum program itu berakhir.
Diikuti 800 Peserta
Sebelumnya Dirjen Komunikasi dan Informasi Publik Kemenkominfo, Djoko Agung Harijadi, dalam laporannya menyebutkan, acara Temu Bakohumas dan Komunitas Tingkat Nasional 2015 yang berlangsung 17-19 November itu, diikuti oleh 800 peserta. Mereka terdiri para pejabat kehumasan instansi pemerintah pusat dan daerah, serta para praktisi komunikasi di seluruh tanah air.
Selain diisi dengan seminar, dialog, dan Forum Group Discussion (FGD), dalam acara Temu Bakohumas dan Komunitas Tingkat Nasional 2015 juga digelar Bakohumas Expo 2015 di lokasi Gramedia Expo, Surabaya itu, yang diikuti oleh instansi pemerintah pusat dan daerah.
Tampak hadir dalam acara pembukaan itu antara lain Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Yuddy Chrisnandhi, dan Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Iful). (AS/JAY/ES)