Dukung Konektivitas, Presiden Jokowi Akan Tambah Rute Tol Laut

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 6 April 2016
Kategori: Berita
Dibaca: 31.193 Kali
Presiden Jokowi dengan antusias memenuhi permintaan foto warga saat meresmikan Pelabuhan Tobelo, di Halmahera Utara, Maluku Utara, Rabu (6/4) siang. (Foto: Rahmat/Humas)

Presiden Jokowi dengan antusias memenuhi permintaan foto warga saat meresmikan Pelabuhan Tobelo, di Halmahera Utara, Maluku Utara, Rabu (6/4) siang. (Foto: Rahmat/Humas)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, sebagai negara kepulauan dengan jumlah lebih dari 17 ribu pulau, konektivitas antarpulau menjadi penting untuk mempersatukan Indonesia sebagai bangsa yang besar.

“Dua per tiga wilayah Indonesia adalah air, sepertiga adalah daratan. Konsentrasi kita adalah air, karena kita adalah kepulauan. Zaman dulu Majapahit besar karena memperhatikan laut, Sriwijaya juga besar karena tidak memunggungi laut,” kata Presiden Jokowi saat meresmikan lima pelabuhan kawasan Indonesia Timur di Halmahera Utara, Rabu (6/4).

Presiden Jokowi selalu mengingatkan pentingnya Tol Laut, yakni membangun transportasi laut dengan kapal atau sistem logistik kelautan, yang melayani tanpa henti dari Sabang sampai Merauke.

Menurut Presiden Jokowi, tahun lalu sudah ada tiga rute tol laut yang dilewati kapal-kapal dengan jadwal reguler dan rutin. Sedangkan tahun ini jumlah rute akan ditambah lagi, termasuk salah satunya dengan melintasi Pelabuhan Tobelo, di Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara, yang baru saja diresmikannya.

“Kita ingin dari Tobelo mau ke Aceh bisa, inilah Indonesia. Kalau nggak ada kapalnya lewat apa, kalau nggak ada airportnya lewat apa?,” ucap Presiden.

Selain Pelabuhan Tobelo, dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi yang didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo secara simbolik meresmikan Pelabuhan Galela, Pelabuhan Tutu Kembong, Pelabuhan Wonreli, dan Pelabuhan Pulau Teor, yang berlokasi di Provinsi Maluku Utara dan Provinsi Maluku.

Peresmian pelabuhan ditandai dengan penekanan tombol sirine dan penandatanganan prasasti oleh Presiden.

Dalam laporannya, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan bahwa mulai akhir April 2016, kapal Tol Laut akan singgah di Pelabuhan Tobelo. “Jadi kapalnya juga besar untuk sekali pelayaran,” ucap Jonan.

Tampak hadir dalam peresmian itu antara lain, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono (PUPR), Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan, Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, dan sejumlah pejabat Provinsi Maluku Utara. (DNS/RAH/ES)

Berita Terbaru