Semarakkan Promosi, Menpora Minta Mobil Dinas Menteri Ditempeli Tulisan Asian Games 2018

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 4 Mei 2018
Kategori: Berita
Dibaca: 23.437 Kali
Seskab berbincang dengan Menpora sebelum Rapat Terbatas di kantor Presiden, Jakarta, Jumat (4/5). (Foto: Humas/Agung)

Seskab berbincang dengan Menpora sebelum Rapat Terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (4/5). (Foto: Humas/Agung)

Guna menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk meningkatkan promosi, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengusulkan agar mobil dinas para menteri ditempelkan tulisan Asian Games yang besar.

Menurut Menpora pemasangan informasi tentang Asian Games 2018 merupakan bentuk support bagi suksesnya penyelenggaraan perhelatan akbar tersebut.

“Semua yang dipakai oleh para pejabat, baik kopiah, baju, batik semuanya sudah harus Asian Games, termasuk mungkin kalau boleh usul di sebelahnya TV One ada Asian Games-nya, Indosiarm (ada) Asian Games, CNN juga begitu, semuanya, apalagi di jaket wartawan. Saya kira penting ini untuk mendapatkan support,” kata Menpora kepada wartawan usai Rapat Terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (4/5) siang.

Menpora Imam Nahrawi menunjuk contoh, Pesantren Assiddiqiyah, di Jakarta Barat mewajibkan santrinya memakai seragam Asian Games, dan kamar-kamarnya juga dilukis dengan pernak-pernik Asian Games. Pesantren itu, menurut Menpora, adalah .

“Ini penting. Teman-teman bisa datang ke sana meliput bahwa ada partisipasi luar biasa dari sana,” ucap Menpora.

Mengenai promosi penyelenggaraan Asian Games 2018 di negara lain, Menpora menyampaikan, bahwa pemerintah sudah memberikan dana buntuk broadcasting dan promosi kepada OCA (Olympic Council of Asia) sebanyak kurang lebih Rp400 miliar, untuk promosi Asian Games di luar negeri lain.

“Ini yang sedang kami tunggu, dan pada saatnya pasti akan kami tagih nanti sejauh mana promosinya itu,” kata Menpora.

Menurut Menpora, OCA juga harus menjawab soal ini, karena pemerintah lewat host city contract sudah menyerahkan dana tersebut dua tahun yang lalu.

Menpora sendiri mengaku mendapat batik Asian Games dari INASGOC sebelum countdown Asian Games beberapa waktu lalu.

“Saya dapat dan saya pakai setiap hari, sekarang saya tambah lagi kopiah. Saya lagi cari kopiah yang tulisan Asian Games nanti, pulpen juga begitu, kalau perlu kaca mata,” pungkas Menpora. (DNA/ES)

Berita Terbaru