Serahkan Bantuan Sosial di Kalbar, Presiden Jokowi: Jangan Dipakai Beli Pulsa, Nggak Boleh
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo didampingi oleh Gubernur Kalimantan Barat Cornelis menyerahkan Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas Berat (ASPDB), Kartu Asistensi Sosial Lanjut Usia (ASLUT), di lapangan Olahraga SDN 21 Piasak, dusun Piasak, Desa Pedalaman, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Senin (22/3).
Penyerahan bantuan sosial tersebut dilakukan secara simbolik kepada perwakilan dari masing-masing kategori penerima. “Nanti ada bantuan Rp. 300 ribu per bulan bagi anak-anak diberikan 4 bulan sekali,” kata Presiden saat membagikan KIP kepada anak-anak penerima.
Kartu Asistensi Sosial Lanjut Usia (ASLUT), diberikan sebesar Rp. 200 ribu sebulan dan dibayarkan setiap 4 bulan sekali.
Untuk Kartu Indonesia Pintar, Presiden Jokowi mengatakan, program KIP ini akan diberikan kepada 11.000 pelajar yang ada di Kabupaten Sanggau. Pelajar SD akan mendapat Rp. 450 ribu, pelajar SMP mendapat Rp. 750 ribu dan pelajar SMA Rp. 1 juta.
Di akhir sambutannya, Presiden berharap bahwa bantuan yang sudah diberikan agar dimanfaatkan dengan baik sesuai dengan kebutuhan. “Jangan dipakai untuk yang lain-lain, yang aneh-aneh misalnya beli pulsa, nggak boleh,” ujar Presiden.
Setelah membagikan kartu tersebut, Presiden memberikan sejumlah sepeda kepada masyarakat yang dapat menjawab pertanyaan yang diajukan oleh Presiden.
Dalam penyerahan kartu ini, hadir juga Menteri Sosial Khofifah, Menteri Pendidikan Anis Baswedan, Menteri Sekretariat Negara Pratikno dan Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.
(TKP/ES)
