Sudah Lihat Lokasi Musibah, Presiden Jokowi Instruksikan Tim Pencari Fokus Evakuasi Penumpang

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 30 Desember 2014
Kategori: Berita
Dibaca: 24.912 Kali
Presiden Jokowi melihat langsug lokasi jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, di Pangkalan Bun, Kalteng, Selasa (30/12) petang

Presiden Jokowi melihat langsug lokasi jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, di Pangkalan Bun, Kalteng, Selasa (30/12) petang

Dengan menumpang pesawat Hercules C-130 milik TNI AU, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melihat lokasi yang diperkirakan menjadi tempat jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Selasa (30/12) sore.

Dalam peninjauan ke lokasi itu, dari atas pesawat Hercules, Presiden Jokowi selain melihat langsung lokasi jatuhnya pesawat, juga tampak melakukan kontak radio dengan awak KRI Bung Tomo yang sedang berada di lokasi jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 untuk melakukan evakuasi.

Karena harus mengejar waktu untuk bertemu dengan keluarga penumpang dan awak pesawat, pesawat Hercules C-130 yang ditumpangi Presiden Jokowi tidak mendarat di Pangkalan Bun, namun langsung melanjutkan perjalanan ke Bandara Juanda, Surabaya.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan ini adalah Sekretaris Kabinet Andi Wijayanto.

Fokus Evakuasi

Presiden Jokowi kontak dengan awak KRI Bung Tomo yang sedang melakukan evakuasi korban AirAsia QZ8501, di Pagkalan Bun, Selasa (30/12)

Presiden Jokowi kontak dengan awak KRI Bung Tomo di lokasi evakuasi korban AirAsia QZ8501, di Pagkalan Bun, Selasa (30/12)

Dalam keterangannya kepada wartawan seusai menemui keluarga penumpang dan kru pesawat AirAsia QZ8501, di Bandara Juanda, Surabaya, Presiden Jokowi mengatakan, saat berada di atas lokasi jatuhya pesawat, ia melihat ada 3 KRI yang berada di lokasi, dan semuanya sekarang sore dan malam hari ini semuanya menuju kepada lokasi sasaran.

Besok pagi, kata Jokowi, baik kapal maupun heli dari laut maupun udara akan melakukan pencarian besar-besaran. “Saya sudah memerintahkan kepada Basarnas untuk melakukan operasi gabungan untuk mencari, baik pesawatnya maupun penumpang dan seluruh awak pesawat,” kata Presiden Jokowi yang didampingi Gubernur Jatim Soekarwo.

Presiden menegaskan, ia juga telah memerintahkan untuk fokus lebih dahulu  dalam rangka evakuasi penumpang dan awak pesawat.

“Kita akan fokus pada evakuasi secepat-cepatnya,” tegas Jokowi menjawab wartawan.

Menurut Presiden, di lokasi yang diperkirakan menjadi tempat jatuhya pesawat AirAsia QZ8501 lokasinya berkabut, dan juga ombaknya sangat besar antara 2-3 meter.

Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Basarnas, TNI, Polri, kepada seluruh relawan dan masyarakat nelayan atas dukungan yang diberikan dalam rangka pencarian pesawat beserta seluruh penumpang dan awak.

“Tentu saja terima kasih saya ucapkan juga kepada negara-negara sahabat yang telah juga ikut membantu dalam pencarian, dari Singapura, Malaysia, Australia,” pungkasnya.

(Humas Setkab/ES)

Berita Terbaru