Tanpa Dukungan dan Doa Orang Tua, Presiden: Perwira Remaja TNI-Polri Bukanlah Siapa-Siapa
Presiden didampingi Wapres dan pejabat terkait dalam upacara Prasetya Perwira (Praspa) di Istana Negara, Provinsi DKI Jakarta, Selasa (14/7). (Foto: Humas/Ibrahim)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpesan kepada Perwira Remaja (Praja) Tentara Nasional Indonesia (TNI)-Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) bahwa tanpa dukungan dan doa orang tua, Praja TNI-Polri bukanlah siapa-siapa.
“Saudara-saudara juga tidak bisa menjadi sekarang ini tanpa para pendidik dan pelatih. Oleh karena itu bersimpuhlah kepada beliau-beliau yang telah berjasa untuk masa depan saudara-saudara,” tutur Presiden dalam upacara Prasetya Perwira (Praspa) di Istana Negara, Provinsi DKI Jakarta, Selasa (14/7).
Kepada para orang tua Praja, Presiden sampaikan ucapan selamat atas pelantikan menjadi perwira TNI dan Polri. “Mereka bukan hanya kebanggaan Bapak dan Ibu, mereka adalah kebanggaan bangsa Indonesia,” kata Presiden.
Kepada para pimpinan TNI dan Polri, pendidik, pelatih, dan seluruh jajaran Akademi TNI dan Lemdiklat Polri, Presiden sampaikan banyak terima kasih atas kerja keras dan pengabdian dalam mencetak para perwira perkasa. “Saudara-saudara tidak hanya sedang bekerja tetapi sedang mengabdi demi kejayaan Indonesia,” tuturnya.
Pada bagian akhir, Presiden sampaikan selamat bertugas kepada para patriot muda Indonesia dan meminta jalankan sapta marga dan sumpah prajurit sepenuh hati.
“Terapkan tribrata dan catur prasetya dalam setiap langkah pengabdian saudara. Junjung tinggi kehormatan sebagai Perwira TNI dan Polri. Buatlah orang tuamu bangga. Buatlah Indonesia berjaya,” pungkas Presiden.
Turut hadir Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dan Kapolri Jenderal Idham Azis. (MAY/EN)
