Temui Presiden Park, Jokowi Berharap Hubungan RI – Korsel Jadi Lebih Baik

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 11 Desember 2014
Kategori: Berita
Dibaca: 21.483 Kali
Suasana pertemuan bilateral Presiden Jokowi dengan Presiden Korsel Park Geun Hye, di Busan, Kamis (11/12)

Suasana pertemuan bilateral Presiden Jokowi dengan Presiden Korsel Park Geun Hye, di Busan, Kamis (11/12)

Selain mengunjungi perusahaan yang memproduksi kapal Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME), pada hari kedua kunjungannya ke Busan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Korea Selatan Park Geun Hye.

Dalam pertemuan  yang digelar di salah satu ruangan di Exhibition Center, Bexco, Busan, Kamis (11/12) itu, Presiden Jokowi selain menyampaikan apresiasinya terhadap hubungan bilateral yang baik antara Indonesia-Korsel selama ini. Jokowi menyarankan agar ada pertemuan antar menteri luar negeri untuk melanjutkan hubungan yang lebih baik.

“Kami menghargai hubungan bilateral Indonesia-Korea Selatan. Dan untuk hubungan yang lebih kuat ini kami menyarankan ada pertemuan antar menlu dalam bentuk join commision, agar segera dilakukan,” kata Presiden Jokowi.

Sementara Presiden Korsel Park Geun Hye dalam sambutan pengantarnya mengatakan, Indonesia adalah mitra perdagangan yang penting dan strategis bagi Korea Selatan.

Park juga mengaku mendengar pada saat menjadi wali kota Solo, Jokowi pernah berkunjung ke Korsel. “Sekarang datang sebagai presiden. Dengan kedekatan ini kerjasama bisa dilanjutkan,” ujarnya.

Saat bertemu dengan Presiden Korsel Park Geun Hye itu, Presiden Jokowi didampingi oleh  Menko Perekonomian Sofyan Jalil, Menlu Retno LP Marsudi, dan Menteri PAN dan RB Yuddy Crishnandi.

Sebegaimana diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Widodo berkunjung ke Busan, Korsel, selama dua malam 10-12 Desember 2014. Agenda kunjungan pertama Presiden Jokowi ke Korea Selatan sejak dilantik pada Oktober 2014 ini adalah menghadiri KTT Perayaan 25 Tahun Dialog ASEAN-Korsel 11-12 Desember 2014. (*/ANT/ES)

Berita Terbaru