Tiba di Aceh, Presiden Jokowi Langsung Pimpin Rapat Koordinasi Penanganan Bencana Gempa
Seusai melakukan kunjungan kerja di Bali, Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung bertolak ke Aceh dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Kamis (8/12) siang. Pesawat kepresidenan Indonesia-1 yang membawa Presiden Jokowi dan rombongan akhirnya tiba di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh, sekitar pukul 17.35 WIB.
Di Banda Adeh, Presiden Jokowi langsung memimpin rapat koordinasi penangananan bencana Pidie Jaya di ruang pertemuan di tempat Presiden menginap. Rapat koordinasi tersebut dihadiri oleh Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, dan Plt Gubernur Aceh Soedarmo.
Kepala Biro Pers Media dan Informasi Sekretariat Presiden (Setpres) Bey Machmudin dalam siaran persnya Kamis (8/12) petang mengatakan, pada Jumat (9/12) besok, Presiden Jokowi dijadwalkan akan melihat langsung penanganan musibah gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Pidie Jaya.
Beliau ingin memastikan langsung penanganan penyaluran bantuan, evakuasi para korban, dan perbaikan infrastruktur pendukung berjalan dengan baik. Selain itu, Presiden juga akan menjenguk para korban musibah gempa tersebut, kata Bey.
Sebelumnya, Presiden Jokowi telah menginstruksikan Kepala Staf Presiden Teten Masduki, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dan jajaran terkait lainnya untuk bertolak menuju Aceh mendahului dirinya. Presiden ingin memastikan betul bahwa kedatangan dirinya nanti di Aceh tidak mengganggu jalannya proses evakuasi yang tengah berlangsung.
“Saya sudah memerintahkan kepada Kepala Staf Kepresidenan. Saya perintahkan juga kepada Panglima TNI, Menteri Kesehatan, Kepala BNPB untuk semuanya terjun. Karena setiap jam yang saya ikuti, korbannya terus bertambah,” kata Presiden Jokowi usai menghadiri Sosialisasi Program Tax Amnesty, di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Bali, Rabu (7/12) sore.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, gempa bumi tektonik mengguncang Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, pada pada Rabu (7/12) pukul 05. 03.36 WIB dengan kekuatan Magnitude 6,4 Skala Richter (SR). Pusat gempa bumi terletak pada 5,19 LU dan 96,36 BT, tepatnya di darat pada jarak 106 km arah tenggara Kota Banda Aceh, pada kedalaman 15 km. Gempa bumi ini mengakibatkan sejumlah bangunan roboh dan rusak berat, dan puluhan orang dinyatakan meninggal. (BPMI/ES)