Tinjau Pembangunan Tol Cisumdawu, Presiden Jokowi: Insya Allah Selesai Tahun 2018

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 17 Maret 2016
Kategori: Berita
Dibaca: 31.158 Kali
Presiden Jokowi mendengar penjelasan tentang Tol Cisumdawu (17/3). (Foto: Naster: Taufik)

Presiden Jokowi dan rombongan mendengar penjelasan tentang Tol Cisumdawu (17/3). (Foto: Naster: Taufik)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis (17/3) petang juga meninjau pembangunan proyek Tol Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan) Sumedang, Jawa Barat.

Presiden Jokowi menyampaikan bahwa proyek Tol Cisumdawu merupakan program strategis nasional serta direncanakan selesai pada tahun 2018.

“Dari Cileunyi menuju Dawuan, di dekat nanti Bandara Kertajati, panjangnya 60 km, insya Allah akan kita selesaikan nanti pada tahun 2018,” kata Presiden Jokowi saat meninjau proyek Tol Cisumdawu yang terletak di Desa Ciptasari, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang.

Dibangunnya Jalan Tol Cisumdawu ini, menurut Presiden Jokowi, bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan kapasitas jaringan jalan yang menghubungkan wilayah-wilayah di Kota Bandung dengan daerah-daerah di sekitar Kota Cirebon.

“Memang di sini kalau kita lihat medannya sangat berat, tanahnya labil, naik turun, sehingga ini dikeroyok bareng-bareng. Ada yang swasta, ada yang BUMN,” tutur Presiden Jokowi.

Dalam pembangunan jalan tol ini, lanjut Presiden, harus dibuat terowongan sepanjang 472 meter, yang sudah dalam pekerjaan semuanya.

Peninjauan ini dilakukan untuk mengontrol dan mengecek apakah ada masalah yang menghambat di lapangan. “Tadi diinformasikan oleh Dirjen, oleh Menteri PUPR, Menteri BUMN tidak ada masalah. Semuanya lancar,” tambah Jokowi.

Harapannya, lanjut Presiden, setelah proyek Tol Cisumdawu ini selesai, dapat mengurangi kemacetan di Jalan Tanjungsari dan Cadas Pangeran dan dapat meningkatkan produktivitas di wilayah-wilayah sekitarnya.

Sebagai informasi, proyek Tol Cisumdawu ini dibangun berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016.

Presiden didampingi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Rini Sumarno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Staf Presiden Teten Masduki, dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

(DND/EN)

Berita Terbaru