Tinjau Ujian Nasional 2015, Presiden Jokowi Ingatkan Siswa Hati-Hati dan Tidak Grusa-Grusu

Oleh Humas     Dipublikasikan pada 14 April 2015
Kategori: Berita
Dibaca: 39.650 Kali
Presiden Jokowi berfoto bersama siswa-siswi SMAN 2 Jakarta, seusai meninjau Ujian Nasional, di sekolah tersebut, Selasa (14/4) pagi

Presiden Jokowi berfoto bersama siswa-siswi SMAN 2 Jakarta, seusai meninjau Ujian Nasional, di sekolah tersebut, Selasa (14/4) pagi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para siswa untuk fokus dalam mengerjakan soal-soal Ujian Nasional (UN), dan mendoakan seluruh siswa di Indonesia mendapat nilai bagus.

Permintaan itu disampaikan Presiden Jokowi saat meninjau pelaksanaan ujian nasional online di SMAN 2, Gajah Mada, Jakarta Pusat, Selasa (14/4) pagi. Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi  juga memberikan semangat kepada para siswa.

“Anak-anakku semuanya seluruh siswa SMA Negeri 2 Jakarta, saya lihat ceria semuanya. Artinya sudah siap untuk masuk kelas dan menempuh UN. Saya titip yang pertama hati-hati dalam kerjakan soal. Tenang tak usah grusa-grusu,” ujar Jokowi.

Presiden mengaku tidak ingin mengganggu para siswa yang sedang mengikuti UN. Namun Presiden melihat nilai para siswa peserta UN baik-baik. Presiden pun mendoakan kepada seluruh siswa di Indonesia agar bisa mendapatkan nilai yang baik.

“ Persiapkan masuk kelas. Jangan lupa berdoa,” tutur Kepala Negara.

Mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan itu antara lain Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan,  dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Begitu Presiden usai menyampaikan pesannya, siswa SMAN 2 Jakarta ber”selfie” ria dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelum mengikuti Ujian Nasional (UN) hari kedua.

UN berbasis kertas diselenggarakan pada 13 April hingga 15 April. Sementara UN berbasis komputer diselenggarakan 13 April hingga 16 April dan 20 April dan 21 April.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, UN tidak lagi menentukan kelulusan melainkan hanya berfungsi sebagai pemetaan dan pertimbangan masuk perguruan tinggi.

Tahun ini, juga pertama kalinya diujicobakan UN berbasis komputer atau “Computer Based Test” (CBT). (WID/ES)

Berita Terbaru